Sekretaris Direktorat Jendral Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga Kemendag Hadiri Perayaan Hari Konsumen

Yunike Purnama - Sabtu, 27 April 2024 12:21
Sekretaris Direktorat Jendral Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga Kemendag Hadiri Perayaan Hari Konsumen (sumber: null)

BANDARLAMPUNG - Sekretaris Daerah Provinsi Lampung Fahrizal Darminto, mewakili Gubernur Lampung Arinal Djunaidi, membuka Peringatan Hari Konsumen Nasional (Harkonas) dan Bazar Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), sekaligus merayakan Hari Jadi Provinsi Lampung ke-60 dengan dimeriahkan senam bersama di Lapangan Kopri, Komplek Dinas Kantor Gubernur, Jum'at (26/4/2024).

Tema yang diusung dalam peringatan Hari Konsumen Nasional Tahun 2024 ini yaitu “Perlindungan Konsumen Menuju Indonesia Emas”.

Dalam sambutannya, Sekdaprov Fahrizal mengatakan bahwa Pemerintah Provinsi Lampung berkomitmen untuk melindungi konsumen.

Ia menyebut hal tersebut ditunjukkan dengan meningkatnya indeks keberdayaan konsumen di Provinsi Lampung berdasarkan Laporan IKK Kemendag tahun 2022 dan 2023 yaitu dari sebelumnya di angka 51,58 menjadi 55,47 pada Tahun 2023.

"Ini merupakan komitmen bagi kita semua dan pak Gubernur mengucapkan terimkasih atas dukungan, atas partisipasi aktif kita semua baik sebagai konsumen maupun sebagai instansi pemerintah sehingga indeks keberdayaan konsumen di Provinsi Lampung meningkat dan tentunya ini akan berdampak langsung pada tumbuhnya ekonomi di Provinsi Lampung," ujarnya.

Sekdaprov Fahrizal mengajak seluruh unsur untuk mengikuti seluruh rangkaian HUT Provinsi Lampung serta dapat menyaksikan parade kendaraan hias yang akan dilaksanakan pada hari Sabtu 26 April.

"Mari kita ikuti rangkaian kegiatan ini dengan semangat memberikan makna pada peringatan hari ulang tahun Lampung yang ke-60," ajak Sekdaprov Fahrizal.

Sekdaprov Fahrizal juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh lapisan masyarakat telah menjaga kondusivitas pasca Pemilu 2024 yang lalu.

Ia mengatakan bahwa hal tersebut merupakan suatu kebanggaan bagi semua pihak dan menimbulkan optimistis bahwa perekonomian akan terus bergerak sehingga meningkatkan kepercayaan dari investor ke Provinsi Lampung.

"Pak Gubernur meminta kepada kita semua untuk menjaga kondusivitas situasi kamtibmas di Provinsi Lampung. Mari kita berikanan keyakinan kepada masyarakat luar bahwa Lampung adalah tempat yang paling tepat untuk berinvestasi, dengan berinvestasi di Provinsi Lampung, ekonomi akan tumbuh, UMKM akan tumbuh, lapangan pekerjaan akan meningkat sehingga tingkat pengangguran dan kemiskinan akan menurun," katanya.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Lampung Evie Fatmawaty mengatakan bahwa tujuan dari acara ini adalah mengkampanyekan perlindungan konsumen di Provinsi Lampung agar mencapai tujuan Harkonas.

"Salah satunya untuk memastikan arti pentingnya hak dan kewajiban pada konsumen, mendorong peningkatan daya saing produk yang dihasilkan pelaku usaha dalam negeri, mendorong produksi dan perdagangan barang atau jasa berkualitas dan berdaya saing," ujarnya.

Selain itu, menempatkan konsumen sebagai agen perubahan penentu kegiatan ekonomi Indonesia, mendorong pemerintah untuk melaksanalan tugas peningkatan perlindungan konsumen serta mendorong jejaring komunitas perlindungan konsumen.

Sementara Sekretaris Direktorat Jendral Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga Kemendag RI Ivan Fitrhiyanto memberikan pesan kepada seluruh konsumen dalam rangka momentum perayaan Hari Perlindungan Konsumen menurut Ivan Fitrhiyanto berharap konsumen Indonesia bisa menjadi konsumen yang Kritis, yaitu konsumen yang mampu memperjuangkan hak dan kewajibannya serta mengutamakan produk dalam negeri.

"Dimasa yang akan datang, saya harap konsumen Indonesia bisa Berdaya, menjadi konsumen yang memiliki rasa nasionalisme yang tinggi dalam berinteraksi dengan pasar dan memperjuangkan kepentingan konsumen, " ujar Ivan saat menyampaikan sambutan.

Dirinya berpesan diharapkan masyarakat menjadi konsumen yang Kritis Cerdas Bertransaksi dan bijak dalam berbelanja untuk memenuhi kebutuhan.

" Jeli dan teliti sebelum membeli barang, Perhatikan label dan kemasan, cek kadaluarsa, dan cek SNI dan Hati-hati jangan mudah tergiur dengan promo barang murah namun tidak berkualitas jeli membaca deskripsi maupun review terkait jasa yang ditawarkan," pungkasnya.(*)

Editor: Redaksi
Yunike Purnama

Yunike Purnama

Lihat semua artikel

RELATED NEWS