PTPN VII
Penulis:Yunike Purnama
Editor:Redaksi
BANDAR LAMPUNG - Menyongsong Bulan Ramadan 1444 H/2023, PTPN VII menggelar pengajian di Aula Harmonis Kantor Direksi Bandar Lampung pada Selasa, 21 Maret 2023.
Seluruh elemen, dari Dewan Komisaris, Board of Management, para Kabag, para Manajer Unit, dan karyawan mengikuti, baik secara langsung maupun virtual. Pengajian diisi ceramah agama oleh Ust Abdul Kahfi Hamdan yang menyampakan pesan bahwa momen Ramadan adalah pelatihan hidup yang sesungguhnya.
“Seperti PTPN VII, jika ingin meningkatkan kualitas dan kompetensi karyawannya, pasti akan dikirim mengikuti training. Demikian juga kita, Bulan Ramadan adalah forum training dengan kurikulum langit. Tujuan dan targetnya, seperti yang disampaikan Alloh SWT di Alqur’an Surat Al Baqarah ayat 183, yakni mencapai derajat takwa ,” kata Dai Pengasuh Pondok Pesantren SMPTI Az Zahra, Bandar Lampung.
Tentang bagaimana mempersiapkan diri menyambut Ramadan, Hamdan membuat ilustrasi semisal Menteri BUMN mengkonfirmasi akan datang ke PTPN VII. Ia bertanya kepada hadirin, “apa yang akan kita siapkan?’
“Tentu semua karyawan PTPN VII, dari Komisaris, Direktur, sampai yang tukang bersih-bersih sibuk menyiapkan diri. Dan hari ini, kita akan kedatangan tamu super istimewa, yakni Bulan Suci Ramadan, maka sangat wajar kalau kita sibuk menyiapkan diri karena kita akan ditraining dengan kurikulum langit,” tambah dia.
Panitia pengajian yang merupakan gabungan dari PHBI Kantor Direksi, IKBI PTPN VII, dan manajemen berhasil membangun suasana hikmat. Ruang Rapat Utama yang biasanya terpasang furniture dibuat versi masjid. Terlebih, kegiatan diselingi bakti sosial oleh IKBI dengan membagikan 250 paket sembako kepada warga sekitar, karyawan golongan I dan II, pekerja outsourcing, dan purnakaryawan.
Dewan Komisaris PTPN VII hadir dengan formasi lengkap, yakni Komisaris Utama Nurhidayat dan dua anggota Dewan Komisaris, R. Wiwin Istanti dan Mahmud. Okta Kurniawan, SEVP Business Support hadir bersama Budi Susilo, SEVP Operation PTPN VII.
Dalam sambutannya, Okta Kurniawan menyampaikan beberapa pesan manajemen dan kearifan spiritual lainnya. Ia mengatakan, dengan segala ilmu, kompetensi, pengalaman, dan spirit yang tinggi, seluruh elemen PTPN VII telah bekerja keras untuk mencapai target yang diinginkan. Namun, pada akhirnya, segala rencana dan strategi bisnis yang dijalankan akan ditentukan oleh takdir Alloh SWT, Tuhan Yang Maha Esa.
“Alhamdulillah syukur, saat ini kondisi perusahaan kita sehat. Ini adalah buah dari kerja keras seluruh elemen yang kemudian mendapat ridho dari Alloh SWT Tuhan Yang Maha Esa,” kata dia.
Okta juga memberi gambaran tentang masa depan PTPN VII pasca penggabungan entitas ke supporting.co. Menurut dia, secara keseluruhan tidak ada perubahan berarti, terutama pada hak-hak normatif karyawan dan kewajiban lainnya. Ia menyebut yang berbeda hanya pada struktur organisasi dan cakupan luas teritorialnya yang bertambah.
Komisaris Utama PTPN VII Nurhidayat turut memberi sambutan. Pak Nur, sapaan karabnya, mengawali sambutan dengan mengutip tema acara hari itu. Yakni, “Sinergi dalam Kebaikan untuk Meningkatkan Amal dan Kualitas Diri, tema ini sangat mendasar dan sangat baik untuk kebaikan bersama, terutama pada kata meningkatkan kualitas diri, jika kualitas individu masing-masing meningkat, maka otomatis kualitas tim ikut naik, kualitas secara PTPN VII turut terdongkrak, lalu mengangkat kualitas Holding (PTPN Grup) dan pada akhirnya, kualitas negara bangsa ini juga otomatis naik,” kata dia.
Beberapa pesan manajemen juga disampaikan Pak Nur. Ia menyebut, pengajian songsong Ramadan ini mungkin menjadi momen terakhir sebelum berubah nama entitas yang baru setelah melebur ke subholding Supporting.co. Namun, kata dia, yang terakhir bukan berarti berakhir. Bahkan, ke depan pengajian dan even-even lainnya akan jauh lebih besar, lebih bermakna, dan lebih bermanfaat dengan entitas baru.
“Dalam waktu dekat, PTPN VII akan bermetamorfosis dan menjelma menjadi entitas baru yang lebih besar bersama beberapa PTPN yang tegabung dalam supporting.co. Kita yakinkan, bahwa metamorfosis ini adalah upaya pemegang saham untuk memperbaiki secara keseluruhan. Dan bagi kita, inilah momen untuk menunjukkan kita siap bersaing dan bersanding di entitas yang lebih besar lagi”.
Pak Nur sempat menyampaikan pesan pribadi dan Dekom menjelang penggabungan ke supporting.co. Sebab, kata dia, ada kemungkinan ia bersama Dekom lainnya akan berakhir seiring bergantinya entitas PTPN VII.
“Atas nama pribadi, keluarga, dan Dewan Komisaris beserta perangkat organiknya, saya menyampaikan terima kasih atas kepercayaannya selama ini. Kami juga mohon maaf jika ada salah-salah selama kami menjalankan tugas dan amanah ini. Tentu, kesalahan itu tidak kami sengaja. Semoga, kita tetap menjalin silaturahmi harmonis ke depan,” kata dia.
Terkait dengan agenda Ramadan1444 H, Panitia Hari Besar Islam (PHBI) Kantor Direksi PTPN VII akan menggelar berbagai kegiatan. PHBI juga telah membentuk panitia Ramadhan 1444 H dengan ketua Andi Firmansyah dari Bagian Sekretariat.
Andi mengatakan, panitia telah menyusun beberapa kegiatan internal maupun yang berkaitan dengan eksternal. Antara lain, bakti sosial bekerja sama dengan IKBI Kandir, santunan anak yatim, safari ramadhan, nuzul quran, pengajian, dan lainnya.
“Seperti tahun-tahun sebelumnya, kami akan menyelenggarakan beberapa kegiatan untuk mengisi bulan suci ini. Selain untuk membantu sesama dan untuk kemaslahatan lingkungan, juga kiranya apa yang kita usahakan di perusahaan ini menjadi lebih berkah, “ kata dia. (*)