DPD Gerkatin Lampung
Penulis:Yunike Purnama
Editor:Redaksi
BANDARLAMPUNG - Suasana berbeda dari perayaan lainnya yang biasa terdengar riuh ramai suara saling bersahutan, dalam perayaan Hari Bahasa Isyarat Internasional (HBII) Lampung 2024 ada yang istimewa karena terdengar sunyi dan hanya gerakan tangan sebagai bahasa isyarat dari para peserta yang hadir.
Perayaan HBII dihadiri dan dibuka langsung oleh Pjs Walikota Bandar Lampung Budhi Dharmawan dan disambut oleh para teman tuli bertempat di Aula Semergou Pemerintah Kota Bandar Lampung pada Minggu, 6 Oktober 2024.
Di depan lebih dari 200 peserta teman tuli Budhi mengatakan, “Terima kasih kepada DPD Gerkatin karena telah memprakarsai peringatan Hari Bahasa Isyarat Internasional di Bandar Lampung dan Alhamdulillah kita semua dikaruniakan kesehatan untuk dapat mengikuti rangkaian kegiatan ini,”ujar Budhi.
Kegiatan ini adalah bukti eksistensi keberadaan teman tuli di Bandar Lampung, ia menegaskan komitmen Pemkot Bandar Lampung untuk menciptakan lingkungan yang ramah bagi seluruh penyandang disabilitas.
Komitmen ini sejalan dengan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2016 tentang Penyandang Disabilitas, yang mengamanatkan bahwa penyandang disabilitas berhak memperoleh kesempatan yang sama.
Kemudian kondisi di lapangan permasalahan sosial memang masih tinggi, terkadang stigma dan diskriminasi juga masih ada terjadi di kaum disabilitas. Maka, hal ini menjadi tantangan untuk kita bersama, semoga kedepan bersama DPD Gerkatin, dapat bersama menyatukan visi dan misi dalam meningkatkan dan memperjuangkan hak-hak para teman tuli.
Sambutan selanjutnya disampaikan oleh Ketua DPD Gerkatin Muhammad Faris melalui juru bahasa isyarat Akbar mengucapkan, terima kasih kepada Pjs Walikota Bandar Lampung Bapak Budhi Dharmawan dan seluruh tamu undangan yang sudah menyempatkan untuk hadir pada perayaan Hari Bahasa Isyarat Internasional (HBII) Lampung 2024.
"Saya sebagai perwakilan dari teman-teman tuli, DPD Gerkatin Lampung berharap dengan terselenggaranya HBII sesuai tema tahun ini yakni Tunjukan Isyaratmu dan Dukung Hak Bahasa Isyarat diharapkan menjadi langkah untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya bahasa isyarat dalam perwujudan hak asasi teman tuli,"ujar Faris.
Kemudian ia juga berharap kedepan semoga mendapatkan ruang dan akses lebih luas untuk teman-teman tuli baik dalam akses pendidikan, akses akses layanan publik, layanan kesehatan hingga kesempatan kerja yang setara.
Selanjutnya dengan adanya kegiatan HBII 2024 menjadi ruang untuk kolaborasi antara pemerintah, komunitas tuli, stakeholder dan masyarakat menciptakan sebuah inklusivitas yang lebih masif untuk para teman disabilitas.
Dalam acara ini, kami juga mohon maaf jika ada keterbatasan komunikasi dari para teman-teman tuli dan undangan yang hadir. Kami juga mohon maaf jika acara ini terdengar tampak sunyi dan hanya gerak tangan yang terlihat, karena sunyi memang sudah menjadi budaya dan identitas dari teman-teman tuli.
Pada acara dilanjutkan dengan penampilan tari tradisional dari teman SLB Negeri PKK Provinsi Lampung dan penampilan Pantomim dari teman tuli dengan tema Cita-Cita menjadi TNI.
Selanjutnya dari sisi edukasi hadir dari KPw Bank Indonesia yang memberikan sosialisasi terkait Cinta, Paham, Bangga Rupiah dan edukasi transaksi non tunai penggunaan QRIS untuk teman tuli.
Terakhir ada sesi diskusi yang diisi oleh Ketua DPD Gerkatin Lampung Muhammad Faris dan Aktivits Tuli Gian Adi Prasetyo yang memaparkan terkait 'Mengenal Dunia Tuli Hak Bahasa Isyarat'. (*)