Penulis:Yunike Purnama
Editor:Redaksi
AS - Media sosial Twitter memiliki banyak pengguna di seluruh dunia. Hal ini karena Twitter memiliki keunggulan yang tampaknya tidak dimiliki oleh media sosial yang lain, yaitu kecepatannya untuk memperoleh informasi.
Akan tetapi, dengan adanya beberapa kebijakan baru yang diterapkan oleh Elon Musk akhir-akhir ini, pengguna mulai merasa tidak nyaman menggunakan Twitter. Twitter telah mengalami serangkaian masalah baru-baru ini, termasuk dengan Elon Musk yang mengklaim adanya data scraping yang ekstrem dan manipulasi sistem yang mengganggu platform microblogging tersebut.
Tindakan Elon Musk yang kontroversial ini membuat sejumlah besar pengguna menjadi kecewa dan mulai mencari alternatif Twitter. Selain adanya kebijakan yang membingungkan seperti twitter yang membatasi jumlah baca tweet per hari, baru-baru ini Twitter juga menghentikan akses penjelajahan untuk pengguna tanpa akun.
Twitter bahkan juga harus down pada hari Senin lalu yang mengakibatkan platform tersebut tidak dapat diakses selama berjam-jam. Semua masalah ini tampaknya telah memaksa orang-orang untuk mencari alternatif selain Twitter.
Sementara Twitter sedang bermasalah, aplikasi pesaingnya milik Instagram yang disebut Threads akan segera hadir. Persaingan untuk menjadi alternatif Twitter jadi semakin memanas. Salah satu aplikasi yang baru-baru ini dilirik oleh banyak pengguna adalah Spill.
Spill adalah platform microblogging seperti Twitter yang dibuat oleh mantan karyawan Twitter, Alphonzo Terrell dan DeVaris Brown. Terrel sendiri juga merupakan mantan Global Head of Social and Editorial Content di Twitter.
Spill diluncurkan secara eksklusif di App Store bulan lalu dan telah mendapatkan popularitas sejak saat itu. Sementara versi Android dari aplikasi tersebut sudah dalam tahap pengerjaan.
Bahkan saat ini aplikasi Spill telah masuk dalam daftar 100 aplikasi media sosial paling banyak di bulan yang sama, dan menjadi aplikasi ketiga yang paling banyak diunduh di App Store, bertepatan dengan waktu Twitter dilanda down.
Meskipun Spill memiliki live feed bagi pengguna untuk memeriksa semua aktivitas terbaru seperti platform media sosial lainnya, Spill lebih berfokus pada visual sehingga memudahkan pengguna untuk berbagi foto, video, dan GIF dengan teks.
Aplikasi ini terinspirasi dari frase terkenal ‘spill the tea’ yang artinya berbagi gosip. Itu artinya pengguna dapat menumpahkan apapun yang mereka inginkan di platform ini. Alphonzo Terrel juga mengatakan bahwa Spill terbuka untuk semua orang untuk bergabung, tapi sekarang sudah dibuat sebagai tempat yang aman untuk komunitas yang beragam
Cara Mendaftar Spill
Seperti Bluesky Social dari Jack Dorsey, Spill saat ini hanya untuk undangan saja karena masih dalam tahap pengujian. Selain itu, aplikasi ini juga hanya tersedia di perangkat Apple dan Anda dapat bergabung dengan daftar tunggu yang ada di situs web. Jika Anda sudah ada di platform, mereka juga dapat mengirimi Anda kode undangan yang dapat digunakan untuk bergabung dengan platform tersebut.
Itu tadi penjelasan mengenai aplikasi alternatif dari Twitter yaitu Spill. Tertarik mencobanya?(*)