Tren Investasi Lewat Securities Crowdfunding Melonjak 319,56 Persen di 2021

Yunike Purnama - Jumat, 07 Januari 2022 14:03
Tren Investasi Lewat Securities Crowdfunding Melonjak 319,56 Persen di 2021OJK melihat tren investasi melalui platform Equity  atau Securities Crowdfunding (SCF) meningkat 319,56 persen. (sumber: Ist)

JAKARTA - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melihat tren investasi melalui platform Equity  atau Securities Crowdfunding (SCF) meningkat 319,56 persen. Perbandingan jumlah pemodal pada platform Equity atau Securities Crowdfunding di 2020 sebanyak 22.341 menjadi 93.733 di 2021.

“Peningkatan jumlah pemodal juga dibarengi dengan lahirnya lebih banyak penerbit yang listing bisnisnya melalui skema urun dana,” kata Ketua Dewan OJK Wimboh Santoso dikutip Jumat (7/1/2022).

Kata Wimboh, tercatat sebanyak 193 penerbit berhasil listing pada 7 platform Equity atau Securities Crowdfunding di tahun 2021. Berarti terdapat peningkatan sebanyak hampir 50 persen dari tahun sebelumnya dan tentunya ini menambah lapangan pekerjaan untuk masyarakat.

“Sehingga potensi Equity atau Securities Crowdfunding semakin jelas melalui data total dana yang terhimpun sebanyak lebih dari dua kali lipat,” ucapnya.

Berdasarkan data yang dihimpun oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), terdapat peningkatan sebanyak 75 persen dalam jumlah penyelenggara Equity atau Securities Crowdfunding.

Di tahun 2020 hanya ada 4 penyelenggara dan di 2021 terdapat 7 penyelenggara yaitu Santara, Bizhare, Crowddana, Landx, Fundex, Shafiq, dan Danasaham.

Kemudian, per 31 Desember 2021 total penghimpunan dana melalui Securities Crowdfunding sebanyak Rp412 miliar yang mana meningkat 115,48 persen dibandingkan tahun 2020 sebanyak Rp191,2 miliar.

Oleh karena itu, OJK akan memperluas akses pembiayaan UMKM melalui platform Equity  atau Securities Crowdfunding di 2022.

Menurutnya,perkembangan Equity atau Securities Crowdfunding yang pesat dinilai menjadi alternatif sumber pendanaan yang cepat, mudah dan murah bagi kalangan generasi muda dan UKM yang belum bankable untuk mengembangkan usaha.

“Harapannya pada tahun 2022 industri Securities Crowdfunding dapat terus berkembang pesat dan dapat menjangkau lebih banyak,” ujar Wimboh Santoso.(*)

Editor: Yunike Purnama
Yunike Purnama

Yunike Purnama

Lihat semua artikel

RELATED NEWS