Tingkatkan Literasi Keuangan Syariah, BSI Siapkan SDM Milenial
Yunike Purnama - Rabu, 15 Juni 2022 10:08JAKARTA - Bank Syariah Indonesia (BSI) berkomitmen untuk terus mendorong peningkatan literasi keuangan syariah di Tanah Air. Salah satu upaya yang dilakukan adalah melalui pendekatan pengembangan sumber daya manusia (SDM) yang menekankan capacity building karyawan.
Generasi milenial merupakan gabungan dua generasi yang memiliki rentang usia antara 11-41 tahun saat ini mencapai 145,39 juta jiwa atau 53,81 persen dari total populasi penduduk di Indonesia.
Direktur Compliance & Human Capital BSI, Tribuana Tunggadewi mengungkapkan, saat ini, karyawan BSI didominasi oleh kelompok milenial, yaitu di atas 50 persen.
- Tanggapan IdEA Kabar Penerapan Materai Elektronik Pada T&C
- Turun Rp 10.000 Harga Emas Antam di Pegadaian Rp 1.021.000 per Gram
- Prodi Sistem Informasi IIB Darmajaya Webinar Pemanfaatan Akun PPM dan ClassPoint
"Saat ini, 73,8 persen karyawan BSI merupakan kelompok milenial, sehingga menjadi sebuah tantangan tersendiri untuk melakukan literasi keuangan dan perbankan syariah sesuai dengan arahan dari Presiden Joko Widodo dan Kementerian BUMN,” ungkapnya dalam keterangan resmi dikutip Rabu, 15 Juni 2022.
Presiden Joko Widodo memberikan 4 pesan kepada BSI saat meluncurkan bank syariah terbesar di Indonesia, salah satunya menggarap potensi generasi milenial di Indonesia yang sangat besar.
Kementerian BUMN, melalui Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo sejak awal proses merger, juga menekankan kepada BSI untuk menggarap target market milenial.
Untuk itu, Tribuana Tunggadewi menambahkan BSI terus mendukung peningkatan kemampuan dan capacity building SDM pegawai BSI melalui program training, pendidikan spesialisasi yang komprehensif di dalam dan luar negeri sehingga harapannya SDM-SDM insan BSI yang kompeten untuk menjadi agen literasi keuangan syariah.
Dari sisi pengembangan sumber daya manusia, saat ini BSI telah memiliki lebih dari 10.000 pegawai generasi milenial yang siap menjadi agen-agen literasi keuangan syariah di lebih dari 1400 kantor cabang BSI di seluruh Indonesia.
Selain itu, dukungan penuh juga diberikan kepada talenta-talenta terbaik BSI untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang Master atau Doktoral yang mendukung profesi sebagai sharia bankers.
Tercatat sebanyak 64 pegawai BSI sedang menjalani perkuliahan di Binus University, BRI Institute, IPB, ITB, LSPR, Telkom University, UGM, UI dan Unpad. Sebanyak tiga pegawai BSI melanjutkan studinya di luar negeri, antara lain University of Birmingham, University of New South Wales, University of Strathclyde Business School.
- Dosen IIB Darmajaya dan Binus Sharing Ilmu Pengabdian Masyarakat
- Kebun Raya ITERA Jadi Kebun Raya Ke-2 di Indonesia yang Dikelola Perguruan Tinggi
- Dukung Pembangunan ITERA, Kementerian PUPR Kucurkan Dana Ratusan Miliar
BSI sendiri telah membuka program development bagi pegawai baru seperti ODP dan MDP, sejak 1 Februari 2021 lalu dengan total 293 pegawai yang telah lulus dari program development ini.
Selain itu, ada empat pegawai yg akan diikutkan dalam program attachment di Dubai, dimana BSI baru saja meresmikan kantor perwakilannya disana. Sebanyak 80 talent yang eligible mendapat program S2 dari BSI tahun ini.
BSI juga melakukan kolaborasi dan sinergi dengan lembaga riset dan perguruan tinggi untuk pengembangan ekonomi syariah di kalangan milenial serta mendorong penguatan ekonomi nasional melalui berbagai strategi baik di internal maupun kolaborasi dengan para stakeholders di pusat dan daerah. (*)