Tingkat Pengangguran Lampung Turun 0,17 Persen
Yunike Purnama - Selasa, 08 November 2022 09:28BANDAR LAMPUNG - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Lampung mendata Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Agustus 2022 sebesar 4,52 persen atau turun 0,17 persen poin dibandingkan dengan Agustus 2021.
Statistisi Ahli Madya Badan Pusat Statistik (BPS) Lampung Mas'ud Rifai memaparkan, “Jumlah angkatan kerja pada Agustus 2022 sebanyak 4.595,9 ribu orang, naik 101,0 ribu orang dibanding Agustus 2021. Sejalan dengan kenaikan jumlah angkatan kerja, Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) juga naik sebesar 0,71 persen poin,”paparnya dalam konferensi pers pada Senin, 7 November 2022.
Penduduk yang bekerja sebanyak 4.388,0 ribu orang, meningkat sebanyak 103,6 ribu orang dari Agustus 2021. Lapangan pekerjaan yang mengalami peningkatan persentase terbesar adalah Sektor Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan (0,59 persen poin).
Sementara sektor yang mengalami penurunan terbesar yaitu Sektor Konstruksi (0,92 persen poin).
Sebanyak 3.138,0 ribu orang (71,51 persen) bekerja pada kegiatan informal, naik 0,20 persen poin dibanding Agustus 2021.
Persentase setengah penganggur turun sebesar 3,41 persen poin dan persentase pekerja paruh waktu turun sebesar 1,81 persen poin dibandingkan Agustus 2022.
Karakteristik Penganggur
Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) merupakan indikator yang digunakan untuk mengukur tenaga kerja yang tidak terserap oleh pasar kerja dan menggambarkan kurang termanfaatkannya pasokan tenaga kerja.
TPT hasil Sakernas Agustus 2022 sebesar 4,52 persen. Hal ini berarti dari 100 orang angkatan kerja, terdapat sekitar empat orang penganggur.
Pada Agustus 2022, TPTdari tamatan SMAUmum merupakan yang paling tinggi dibandingkan tamatan jenjang pendidikan lainnya yaitu sebesar 7,93 persen.
Sedangkan TPT yang paling rendah adalah mereka dengan pendidikan Sekolah Dasar (SD) ke bawah yaitu sebesar 2,74 persen.
Dibandingkan Agustus 2021 kenaikan TPT dialami pada jenjang pendidikan SD ke bawah (0,21 persen poin), SMA Umum (1,29 persen poin) dan Universitas (0,95 persen poin), sedangkan untuk jenjang pendidikan lainnya mengalami penurunan.
- Rafflesia Swimming Club Juara Umum Flipper Lampung Cup Se-Sumatra
- Pemkot Bandar Lampung Bagikan Insentif Guru Ngaji
- Didorong E-Commerce, Ekonomi Digital Indonesia Diprediksi Capai Rp1.200,8 Triliun
Kondisi Ketenagakerjaan di Lampung Pasca COVID-19
Pandemi COVID-19 berdampak terhadap kondisi ketenagakerjaan di Lampung berdampak sebagian penduduk kehilangan atau berhenti bekerja dan menjadi pengangguran atau Bukan Angkatan Kerja (BAK). Pandemi COVID-19 juga membuat sebagian penduduk menjadi sementara tidak bekerja atau mengalami pengurangan jam kerja.
Persentase penduduk usia kerja yang terdapak COVID-19 mengalami penurunan yang cukup signifikan dari Agustus 2020-Agustus 2022.
Pada Agustus 2020 sebanyak 10,25 persenpenduduk usia kerja terkena dampak COVID-19, sedangkan pada Agustus 2022 turun menjadi 0,90 persen. (*)