BANDARLAMPUNG – Universitas Lampung (Unila) telah menyiapkan 10 ribu kuota bagi calon mahasiswa melalui tiga jalur penerimaan yaitu, SNMPTN, SBMPTN, dan jalur mandiri.

Hal itu disampaikan Rektor Unila Prof. Karomani saat membuka Peluncuran dan Sosialisasi Penerimaan Mahasiswa Baru Unila Tahun 2022 secara daring dan luring di ruang sidang lantai 2 Gedung Rektorat, Selasa (11/1/2022).

“Unila berkomitmen untuk bisa menerima 10 ribu calon mahasiswa pada 61 prodi sarjana dan 11 prodi diploma. Mudah-mudahan launching dan sosialisasi ini dapat menjadi informasi berharga bagi pihak sekolah, siswa, maupun orang tua,” ujar Karomani.

• Koperasi Multipihak Jadi Alternatif Bisnis Baru Milenial
• Strategi Investasi di Tengah Ketidakpastian Ekonomi
• Rupiah Melemah Cukup Dalam, Ada Apa?

Menurutnya, peningkatan kualitas proses seleksi penerimaan mahasiswa baru di perguruan tinggi negeri (PTN) sudah menjadi kebutuhan dan kebijakan nasional.

Upaya peningkatan kualitas proses ini berdasarkan semangat untuk mendapatkan calon mahasiswa yang memiliki kemampuan dan potensi dengan proses seleksi proporsional dan berkeadilan.

Di era digitalisasi ini, proses seleksi calon mahasiswa baru perguruan tinggi negeri dikembangkan sesuai perkembangan teknologi informasi, teknologi siber, dan era digitalisasi, serta tuntutan masyarakat terhadap output pendidikan tinggi yang kompeten.

"Masyarakat senantiasa membutuhkan model tes dan seleksi calon mahasiswa baru yang mengacu pada prinsip-prinsip kenyamanan, fleksibel, dan berkualitas," ungkapnya.

Karomani menambahkan, Unila tengah gencar mendorong inovasi dalam bentuk perluasan akses pendidikan bagi masyarakat dengan menginisiasi kebijakan yang menerapkan keberpihakan Unila kepada masyarakat prasejahtera, khususnya di Provinsi Lampung. (*)