Sony Punya Kontroler PS5 Baru, DualSense Edge
Yunike Purnama - Rabu, 24 Agustus 2022 16:35BANDAR LAMPUNG - Sony beranjak ke level selanjutnya terkait gamepad PlayStation 5 dengan merilis DualSense Edge. Perangkat ini mengunggulkan kustomisasi, dengan lima profil unik, guts versi upgrade dan sejumlah metode input tambahan.
Mengutip Engadget, Sony DualSense Edge ini berbekal dua tombol fungsi di bawah bagian stik analog, dan pada gambar awal, seluruh bagian dari perangkat ini dilengkapi dengan bahan karet untuk mendukung genggaman yang nyaman.
Sejumlah pihak menilai DualSense Edge merupakan versi karya Sony dari perangkat pengendali karya Xbox, Elite. Pemain akan dapat mengubah tata letak fungsi dan menonaktifkan tombol.
- BAN-PT Tetapkan Akreditasi Prodi Akuntansi IIB Darmajaya Dengan Nilai Baik Sekali
- Kelas Pintar Ditunjuk Jadi Mitra Implementasi Kurikulum Merdeka
- Beri Sanksi pada Oknum Pelaku Kekerasan, Satpol PP Janji Bertugas Lebih Humanis
Selain itu, perangkat ini menawarkan kemampuan untuk menyesuaikan sensitivitas stik dan zona mati, kemudian menyimpan pengaturan ini pada profil unik. Bagian atas stik dan tombol belakang pada perangkat baru ini juga dapat diganti, dan pengguna akan dapat mengganti keseluruhan modul stik.
Sony DualSense Edge ini juga dilengkapi kabel USB-C tipe kepang dan sasis penyimpanan dengan fitur pengisian daya terintegrasi. Namun hingga saat ini, belum tersedia informasi terkait ketersediaan atau banderol harga untuk gamepad baru ini.
Sony menyebut pihaknya akan membagikan lebih banyak informasi terkait Edge dalam beberapa bulan mendatang. DualSenses merupakan fitur utama pada PlayStation 5, menawarkan feedback haptic dan tombol pemicu atau trigger dengan ketegangan yang dapat disesuaikan.
Hal ini menambahkan lapisan pendalaman pada game dari Deathloop to Stray hingga Astro’s Playroom, dan dinilai menjadi keunggulan bagi perangkat Sony, sebab kompetitornya, Xbox, tidak menawarkan hal ini pada perangkat karyanya.
Sebelumnya, di Indonesia, konsol gaming PlayStation 4 atau PS4 buatan Sony memang masih berjuara dibandingkan Xbox One buatan Microsoft yang jadi pesaing head-to-head. Namun selama ini, tepatnya sejak tahun 2016, Microsoft tidak menyebutkan angka penjualan konsolnya.
- Cegah Banjir Warga Teluk Betung Gotong Royong Bersihkan Sampah di Aliran Sungai
- Hadir di PKKMB Fakultas Hukum dan Fisip Unila, Ini Pesan Wali Kota Eva Dwiana
- 5 Rekomendasi Film Fantasi Netflix Terbaik, Berhasil Cetak Rating Tinggi
Kini terungkap bahwa Microsoft sebenarnya mengakui mereka kalah dari Sony dalam hal penjualan konsol gaming tersebut. Kekalahan mereka bahkan menciptakan selisih yang cukup besar.
Sementara itu, Sony memperkenalkan mikrofon shotgun beamforming terbaru karyanya, ECM-B10, diklaim berbekal direktivitas tajam dan pemrosesan sinyal digital terdepan di industri karya Sony, dalam faktor bentuk ringkas.
ECM-B10 menerapkan pemrosesan sinyal digital pada suara yang dihimpun dengan empat kapsul mikrofon berperforma tinggi menggunakan teknologi beamforming, memungkinkan pengguna untuk menyesuaikan audio direkam dengan meningkatkan sensitivitas mikrofon dari arah berbeda.(*)