Realisasi Baru 45 Persen, Bulog Lampung Distribusikan 15.500 Ton Beras hingga Juli 2023
M. Iqbal Pratama - Selasa, 11 Juli 2023 16:45BANDAR LAMPUNG - Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) Lampung hingga kini telah mendistribusikan 15.500 ton beras.
Kepala Perum Bulog Lampung Etik Yulianti mengatakan, pendistribusian itu dilakukan dalam program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP), guna menjaga stabilitas harga pangan terutama beras di pasaran.
"Dari Januari sampai saat ini 15.500 ton beras sudah disebar ke seluruh pasar, dari target tahun ini sebanyak 36.000 ton artinya sudah tercapai sekitar 45 persen," ujar Etik pada Selasa, 11 Juli 2023.
- Lima Fakta Atlas Beach Fest, Beach Club Terbesar di Dunia
- Anggaran Belanja PNS Naik jadi Rp134 Triliun, Ini Biang Keroknya
- Simak Tips Tingkatkan Produktivitas dengan Memanfaatkan iPhone
Dalam memaksimalkan proses pendistribusian beras SPHP, Bulog Lampung telah menjalin kerjasama dengan 577 mitra yang tersebar se-Provinsi Lampung.
"Untuk kualitasnya dari Pemerintah ini beras medium selain di mitra kami juga telah jalin kerjasama dengan Indomaret dengan harga tetap dimanapun tidak boleh dari harga Rp9.400 per kg," kata dia.
Menurutnya harga tersebut sudah cukup terjangkau bagi masyarakat, jika dibandingkan dengan harga di pasar dan kualitas yang sama.
"Dibandingkan dengan harga beras pemerintah SPHP masih jauh lebih murah, di pasar itu yang termurah di harga Rp10.500 per kg bahkan bisa sampai Rp11.000 per kg walaupun kualitas sama," ungkapnya.
Sementara untuk stok ketersediaan beras di gudang Bulog Lampung sampai saat ini sekitar 25.500 ton beras, yang tersebar di 13 komplek gudang milik Perum Bulog Lampung.
"Seluruh stok beras di gudang bisa mencukupi hingga akhir tahun, terkait ketersediaan di Kabupaten/kota telah dititipkan ke gudang Bulog masing-masing 100 ton sehingga semua terpenuhi," ujar dia. (IQB)