BANDARLAMPUNG - Beberapa waktu lalu Meta meluncurkan platform media sosial saingan Twitter, yaitu Threads. Aplikasi Threads bahkan sukses meraih lebih dari 10 juta unduhan di seluruh dunia.

Aplikasi Threads dan Twitter sama-sama menjadi aplikasi berbasis teks. Tidak mengherankan jika banyak pengguna mulai membanding-bandingkan pengalaman penggunaan Threads dengan Twitter. 

• UMKM dan Koperasi Diharapkan Mampu Sinergi di Era Digitalisasi
• Walikota Eva Dwiana Berikan Nama Maryam Agustin Putri untuk Bayi yang Dibuang
• Pasar Pasir Gintung Rencana Renovasi, Pedagang Pindah Sementara ke Pasar Smep
• ULN Indonesia Triwulan II 2023 Sentuh Rp6.081 Triliun

Lalu, apa saja perbedaan antara keduanya? Simak penjelasan berikut ini.

Perbedaan Threads dan Twitter

Berikut beberapa perbedaan dari Threads dan Twitter yang perlu Anda ketahui.

1. Sinkronisasi Akun

Bagi Anda yang merupakan pengguna Twitter, tentu Anda mengetahui beberapa opsi untuk login ke platform tersebut. Anda dapat memilih email, nomor telepon, atau menggunakan username untuk bisa log in. Selain itu, akun yang Anda buat di Twitter tetap independen dan tidak terikat dengan aplikasi lain. 

Hal ini tentu berbeda dengan Threads di mana Threads akan disinkronkan dan bergantung pada akun Instagram Anda. Bahkan, saat ini tidak ada cara lain untuk masuk ke Threads selain dari akun Instagram begitu pula sebaliknya.

Threads bahkan tidak bisa langsung dihapus tanpa menghapus akun Instagram Anda. Hal inilah yang menimbulkan kontroversi bagi para penggunanya yang merasa stuck setelah membuat akun Threads. Pengguna Threads tidak bisa langsung menghapus akun Threads mereka tanpa kehilangan akun Instagramnya.

2. Ketersediaan

Twitter sudah ada sejak 16 tahun yang lalu sebagai situs web. Twitter juga langsung menyesuaikan diri dengan smartphone dengan meluncurkan aplikasi di perangkat Android dan IOS.

Sedangkan Threads adalah layanan khusus aplikasi. Itu artinya pengguna hanya bisa mengakses Threads melalui toko aplikasi yang ada di iOS dan Android. Itu artinya saat ini pengguna Threads masih tidak bisa mengakses platform tersebut via desktop, meski kemungkinan Threads versi web bisa jadi akan datang di masa mendatang.

3. Harga dan Verifikasi Akun

Sebelum Elon Musk mengambil alih Twitter, pengguna benar-benar menggunakan Twitter secara gratis. bahkan, proses verifikasi centang biru juga adalah hal yang gratis untuk diberikan kepada pengguna yang valid atau terkenal.

Namun, sejak Elon Musk mengambil alih, ia menerapkan berbagai kebijakan salah satunya dengan memberikan layanan Twitter Blue atau X Blue dengan biaya tambahan. 

Sedangkan Meta tentu akan mengikuti Instagram, tapi hanya menawarkan tanda verifikasi sebagai layanan. Verifikasi Threads akan ditransfer dari Instagram dan hanya diberikan tanda centang biru saja. Sedangkan Twitter Blue tidak hanya memberikan centang biru tapi juga memberikan manfaat lain kepada pengguna.

4. Posting Media di Threads dan Twitter

Baik di Threads dan Twitter, pengguna sama-sama bisa memposting link situs web, video, dan foto. Kedua platform tersebut juga sama-sama dapat memposting GIF. Akan tetapi, bedanya di Threads Anda harus menyimpan GIF ke gallery ponsel terlebih dahulu agar dapat mempostingnya di Threads.

Selain itu pengguna juga dapat memposting lebih banyak foto dan video sekaligus di Threads. Twitter memiliki batasan empat item per tweet sedangkan Threads juga memungkinkan Anda berbagi 10 foto dalam satu kiriman sekaligus sehingga mirip dengan postingan carousel di Instagram.

5. Batas Teks dan Kurasi Feed

Twitter awalnya memiliki batasan 140 karakter, tapi sekarang batas tersebut kemudian direvisi menjadi 280 sedangkan Twitter Blue memiliki batasan yang lebih luas. 

Threads berada di antara keduanya dengan menawarkan hingga 500 karakter kepada pengguna yang merupakan jumlah karakter standar. Meski begitu, masih tidak ada direct message di Threads, seperti layaknya Twitter.(*)