JAKARTA - Di tengah kasus pembobolan data dan tabungan nasabah perbankan yang kembali ramai, perbankan pelat merah tanah air meningkatkan belanja modal atau capital expenditure (capex) IT untuk tahun 2023.

PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) misalnya, mengganggarkan 3% dari total pendapatan untuk capex IT setiap tahunnya, termasuk untuk tahun 2023, yang akan digunakan untuk penguatan keamanan teknologi informasi pada 2023.

Mengingat pendapatan BNI terus tumbuh, besar kemungkinan alokasi capex IT untuk tahun 2023 sendiri lebih besar dari tahun lalu yang sebesar Rp1,03 triliun setara 3% dari PPOP (pre provisioning operating profit) Rp34,4 triliun.

• Dirut BRI Beberkan 6 Faktor Penentu Keberlanjutan Industri Perbankan Indonesia
• Perhatian! Inilah Modus Penipuan Berkedok Undangan Nikah Digital
• Beri Pengalaman di Dunia Kerja, BRI Buka Program Magang Generasi Bertalenta (MAGENTA)

Sementara PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) mengalokasikan Rp2,5 triliun capex IT di tahun 2023, lebih besar dibanding tahun 2022 yang sebesar Rp2,2 triliun.

Direktur IT Bank Mandiri Timothy Utama menyampaikan, capex IT tersebut akan dialokasikan untuk meningkatkan kapabilitas RASS (Reliability, Availability, Security & Scalability) sistem melalui peningkatan kapasitas IT untuk fit for growth dengan kebutuhan bisnis serta modernisasi teknologi jaringan dan keamanan secara end-to-end.

Adapun PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) menganggarkan capex IT tahun 2023 sebesar Rp500 miliar, meningkat dibanding tahun 2022 lalu yang sebesar Rp400 miliar.

Direktur Operasi, Teknologi Informasi dan Digital BTN Andi Nirwoto mengatakan, anggaran capex tersebut akan digunakan untuk solusi-solusi digital, pengustan security, penambahan kapasitas, refreshment kapasitas infrastruktur, serta beberapa inisiatif yang terkait dengan data management.

• Peringati HBI ke-73, Kemenkumham Lampung Upacara Tabur Bunga Hingga Kegiatan Sosial
• Kronologi Karyawan BRI Bobol Rekening Nasabah Prioritas Senilai Rp8,5 Miliar
• Pengamat Hukum: Aksi Geng Motor hingga Tawuran Dapat Dijerat Hukuman Pidana Anak

Anggota Himbara (Himpunan bank negara) lain, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) menyiapkan capex IT 2023 10% lebih besar dari capex IT tahun 2022 yang sebesar Rp4,5 triliun.

Direktur Digital & Teknologi Informasi BRI Arga M. Nugraha mengatakan peningkatan capex IT untuk mengantisipasi peningkatan kejahatan perbankan yang semakin beradaptasi dengan perkembangan digital.

Mengingat memampuan sistem, aplikasi, dan jaringan BRI sudah sangat kuat dalam menghadapi serangan dari luar, peningkatan keamanan akan fokus menangkal skema-skema kejahatan yang dilakukan fraudster adalah dari sisi manusia yang terjadi akibat adanya gap literasi keuangan.(*)