BANDARLAMPUNG – Geliat pertumbuhan ekonomi di Provinsi Lampung mulai bangkit setelah sempat terpuruk akibat hantaman pandemi Covid-19. Hal itu dibuktikan dengan adanya peningkatan permintaan kebutuhan kelistrikan yang cukup tinggi.

Merespon hal itu, PLN UID Lampung menghadirkan terobosan yaitu program Same Day Service atau Layanan Sehari Nyala kepada pelanggan. PLN mengajak seluruh pelanggan menggunakan saluran pelayanan resmi PLN yaitu Call Center PLN 123, Website PLN www.pln.co.id dan aplikasi PLN Mobile.

Terlebih dengan hadirnya aplikasi PLN Mobile dengan sajian fitur-fitur layanan yang dapat memanjakan pelanggan dan calon pelanggan PLN. Dengan adanya beberapa saluran pelayanan resmi PLN tersebut, diharapkan dapat membantu seluruh pelanggan dan calon pelanggannya.

Wilfrid Sahat P. Siregar, Manager PLN UP3 Kotabumi mengatakan sesuai arahan Direksi, seluruh unit PLN diminta untuk melakukan inovasi terhadap sistem pelayanan.

"Karena pada prinsipnya, semakin cepat kami melayani pelanggan, maka semakin cepat juga pelanggan menikmati manfaat listriknya dan PLN pun semakin cepat menjual listriknya," ujar Wilfrid dalam keterangannya Jumat, 17 September 2021.

PT Teluk Beringin Jaya merupakan perusahaan tambak udang vaname yang berlokasi di Kecamatan Bengkunat, Kabupaten Pesisir Barat. Sebagai upaya meningkatkan produksi tambak udangnya, perusahaan mengajukan permohonan tambah daya dari daya 555 kVA menjadi 865 kVA pada tanggal 6 September 2021 yang lalu.

Sri Yanto, Manajer Operasional PT Teluk Beringin Jaya mengapresiasi layanan super cepat yang diberikan PLN kepadanya. Permohonannya tersebut langsung dilayani dan dinyalakan pada hari yang sama oleh PLN UP3 Kotabumi.

Sri Yanto menambahkan pihaknya puas atas pelayanan super cepat yang telah diberikan PLN kepada perusahaannya itu. Pelayanan yang diberikan oleh PLN UID Lampung melalui PLN UP3 Kotabumi yang sangat cepat, sangat membantu percepatan produksi udang vaname di tambaknya.

“Luar biasa, kami setor biaya penyambungan hari itu, langsung dinyalakan hari itu juga oleh PLN. Usaha kami sangat terbantu dengan adanya layanan PLN yang super cepat,“ ujar Sri Yanto.

Hal yang sama juga diutarakan Andy, Factory Manager PT Bumi Sakti Perdana Laujaya yang berada di Kecamatan Gunung Terang Kabupaten Tulang Bawang Barat. PT Bumi Sakti Perdana Laujaya merupakan perusahaan yang bergerak dalam pengolahan tepung tapioka.

Andy mengatakan seiring peningkatan permintaan tepung tapioka, mendorong peningkatan kebutuhan listrik  di perusahaannya itu. Selama ini untuk menjalankan operasioanal di perusahaan yang dikelolanya itu, sudah menggunakan Pembangkit Listrik Bio Gas dengan menggunakan ampas singkong.

Dia menambahkan kebutuhan listrik di pabriknya sangat tinggi, sedangkan kapasitas pembangkitnya kurang mencukupi dan membutuhkan biaya pemeliharaan yang lumayan tinggi. Oleh karena itu, Perusahaannya memilih listrik PLN sebagai solusi pemenuhan kebutuhannya.

“Kami sangat puas atas layanan PLN, cepat dan tanggap merespon serta mengatasi kendala di lapangan. Kami berharap pelayanan PLN dapat dipertahankan dan ditingkatkan di masa yang akan datang,” ungkap Andy.

Selain itu, PT Bumi Sakti Perdana Laujaya melakukan permohonan tambah daya listrik kepada PLN UID Lampung dari daya 2.100 kVA menjadi 4.300 kVA yang juga direspon cepat dan dinyalakan pada hari yang sama pada 13 September 2021 yang lalu.

“Program Same Day Service untuk tambah daya listrik tempat kami dari daya 2.100 kVA menjadi 4.300 kVA, hari ini kami bayar dan hari ini juga selesai dikerjakan oleh PLN,” pungkas Andy. (EP)