Kemendikbudristek Alokasikan Rp4,57 Triliun Program Prioritas Merdeka Belajar
Yunike Purnama - Senin, 05 Desember 2022 06:58JAKARTA - Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Makarim mengungkapkan alokasi anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) tahun 2023 di Kemendikbudristek sebesar Rp80,22 triliun.
Hal tersebut diungkapkan Nadiem dalam keterangan pers usai menerima Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Kemendikbudristek Tahun Anggaran 2023 dari Presiden RI, Joko Widodo di Kantor Presiden.
“Total anggaran Kemendikbudristek di 2023 sekitar Rp80,22 triliun dan komponen terbesar dari sini adalah pendanaan wajib sebesar Rp38,17 triliun," kata Nadiem Makarim seperti dilansir Eduwara.com jaringan Kabarsiger.com Sabtu, 3 November 2022 dari laman Direktorat PAUD.
- Porprov IX: Tim Sepak Bola Bandar Lampung Pimpin Puncak Klasemen Sementara
- Kasus Wanaartha, OJK Kaji Produk Asuransi Saving Plan
- Per November 2022 Volume Transaksi LCS Bank Mandiri Naik 112,3 Persen
Anggaran itu adalah berbagai macam tunjangan dan bantuan untuk memastikan akses pendidikan seperti Program Indonesia Pintar (PIP), Kartu Indonesia Pintar (KIP), tunjangan guru, tunjangan dosen, dan lainnya.
Nadiem mengungkapkan, untuk program-program prioritas Kemendikbudristek yaitu program Merdeka Belajar, dialokasikan anggaran sebesar Rp4,57 triliun. Anggaran tersebut akan dipergunakan untuk berbagai macam pengembangan seperti Kurikulum Merdeka, lanjutan dan pelaksanaan asesmen nasional, program Guru Penggerak, pendampingan kepada sekolah-sekolah penggerak di berbagai macam daerah dan di daerah terdepan, terluar, dan tertinggal (3T), hingga program peningkatan literasi.
“Dalam rangka melaksanakan program digitalisasi pendidikan, platform-platform teknologi gratis untuk guru dan kepala sekolah akan terus kita tingkatkan tahun depan untuk memastikan bahwa semua guru punya kemampuan untuk meningkatkan kapasitas mereka,” imbuh dia.
- Cabor Sepak Bola Bandar Lampung Target Juara Pada Porprov IX Lampung 2022
- Tim DCT Lampung Siap Bertanding di Ajang DCT Internasional Cup
- Tingkatkan Literasi, OJK Lampung dan BEI Fokus Bentuk Komunitas Investor Pasar Modal
Sebelumnya, Presiden Jokowi mengungkapkan bahwa peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) merupakan satu dari enam fokus pemerintah dalam APBN 2023. Alokasi anggaran pada APBN 2023 untuk sektor pendidikan mencapai Rp612,2 triliun yang terdiri atas pemerintah pusat sebesar Rp237,1 triliun, transfer ke daerah Rp3 05,6 triliun, dan pembiayaannya Rp69,5 triliun.
Presiden mengimbau kepada seluruh Kementerian/Lembaga (K/L) dan Pemerintah Daerah (Pemda) agar penggunaan anggaran Tahun 2023 berfokus pada enam kebijakan.
Adapun enam kebijakan tersebut adalah penguatan kualitas sumber daya manusia (SDM), akselerasi sistem perlindungan sosial, melanjutkan pembangunan infrastruktur prioritas khususnya pendukung transformasi ekonomi, pembangunan infrastruktur untuk menumbuhkan sentra-sentra ekonomi baru, revitalisasi industri, serta pemantapan reformasi birokrasi serta penyederhanaan regulasi. (*)