KAI, Pos Indonesia dan Pelindo Kolaborasi Layanan Logistik BUMN

Yunike Purnama - Senin, 21 Februari 2022 15:06
KAI, Pos Indonesia dan Pelindo Kolaborasi Layanan Logistik BUMNIlutrasi proses layanan logistik. (sumber: Shuttterstock)

JAKARTA - PT Kereta Api Indonesia (Persero) bersama PT Pelabuhan Indonesia (Persero) dan PT Pos Indonesia (Persero) menandatangani nota kesepahaman (MoU) tentang sinergi logistik BUMN. 

Melalui MoU ini, ketiga BUMN tersebut akan berkolaborasi dalam menciptakan kelancaran supply chain angkutan barang sehingga dapat memberikan tingkat efisiensi yang baik dan menekan biaya logistik. Penandatanganan MoU tersebut dilakukan oleh Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo, Direktur Utama Pelindo Arif Suhartono, dan Direktur Utama Pos Indonesia Faizal Rochmad Djoemadi secara virtual pada Senin (21/2/2022).

Didiek mengatakan, perdagangan antardaerah memerlukan sistem logistik yang terintegrasi, baik integrasi sistem maupun integrasi transportasi antarmoda. Dalam hal ini, KAI yang melayani angkutan barang di angkutan darat, kemudian Pelindo di laut, dan distribusinya melalui Pos Indonesia.

Penandatanganan MoU ini merupakan langkah awal antara Pelindo, Pos Indonesia, dan KAI dalam melakukan penataan terhadap sistem penyelenggaraan transportasi yang terpadu, efektif, dan efisien menuju pelayanan prima,” ujar Didiek dalam siaran pers, Senin (21/2/2022). 

Didiek berharap lewat langkah-langkah dalam membangun kolaborasi antar BUMN, membangun sinergi transportasi bidang logistik, dapat memberikan manfaat sebesar-besarnya dan memberikan nilai yang baik bagi BUMN. 

Arif menambahkan, kolaborasi antara Pelindo, KAI dan Pos Indonesia dinilai akan menghadirkan suatu kekuatan yang besar untuk skala Indonesia. “Kami harapkan kolaborasi ini bisa mewujudkan layanan logistik end to end yang baik, optimal dengan transparansi yang tinggi,” kata Arif.

Faizal menyebutkan bahwa kerjasama ini bertujuan untuk turut serta mensukseskan pemulihan ekonomi nasional di bidang ekonomi dan pembangunan nasional pada umumnya, pada khususnya di bidang pelayanan jasa transportasi logistik. 

“Pos Indonesia secara kontinyu terus melakukan perubahan, pengembangan dan adaptif terhadap perkembangan teknologi informasi dan berharap ini bisa mendukung dan memberikan nilai tambah dalam proses distribusi logistik di Indonesia,” tutup Faizal. (*)

Editor: Yunike Purnama
Yunike Purnama

Yunike Purnama

Lihat semua artikel

RELATED NEWS