BANDARLAMPUNG - Brand Evolution merupakan salah satu strategi pemasaran yang penting dalam melakukan branding agar bisnis tetap relevan dengan tren di tengah masyarakat.

Tanpa melakukan strategi pemasaran ini, bisa saja sebuah brand akan mengalami kesulitan untuk menarik minat dan perhatian audiens. Hal ini dikarenakan preferensi dan selera masyarakat terhadap suatu hal dapat berubah-ubah seiring waktu. 

Nah, supaya kamu tidak penasaran lagi mengenai hal ini, simak penjelasan lengkapnya dalam artikel berikut ini.

Apa itu Brand Evolution?

Hal ini dilakukan agar opini dari para konsumen setia dan calon konsumen Anda menjadi lebih baik lagi seiring dengan perubahan waktu, pasar, fashion, dan kebutuhan mereka. Sehingga, sangat penting bagi sebuah brand untuk mulai beradaptasi dengan perubahan waktu, zaman, dan budaya supaya mereka tetap bisa bertahan di masyarakat.

Sebagai contoh, misalnya setiap beberapa tahun sekali akan muncul sebuah produk mobil baru dengan model yang dikatakan hampir sama. Meskipun mobil baru ini memiliki model serupa, tapi didalamnya terdapat fitur dan teknologi tambahan yang digunakan oleh produk mobil terbaru tersebut.

Dengan dilakukannya hal ini, tujuannya adalah untuk bisa beradaptasi dengan segala kebutuhan pengendara mobil sepanjang waktunya. 

Meskipun hal ini terkesan sepele, tapi dapat menunjukkan bahwa apa yang dilihat sebagai suatu hal inovatif di masa sekarang, tentu akan dianggap ketinggalan zaman di waktu yang akan datang.

• Inspirasi Styling Celana Kain Hitam Biar Tampil Tak Monoton
• 3 Hal Pemikiran yang Salah Tentang Bisnis
• Terbaik dalam Penyaluran Kredit, 5 Bank Raih Penghargaan dari Podomoro City Deli Medan

Manfaat

Tentunya, dalam melakukan strategi pemasaran satu ini, dengan begitu nantinya pemilik bisnis akan memiliki beberapa dampak positif yang bisa didapatkan.

Berikut ini adalah beberapa keuntungan atau manfaat yang bisa didapatkan oleh brand kamu ketika melakukan evolusi.

Melakukan suatu perubahan terhadap brand ditambah lagi dengan usaha marketing yang baik, tentu kamu akan dapat menarik perhatian dari audiens.

Sehingga, nantinya akan terbentuk kesadaran dari audiens terhadap merek dagang kamu, selain itu kamu juga akan meningkatkan kesempatan untuk meraih konsumen yang baru. Selain itu, adanya peningkatan merek dagang tentu dapat meningkatkan customer loyalty dari konsumen lama.

Merek dagang Anda mungkin dapat menjual hal yang sama dengan para kompetitor. Namun, ada beberapa hal yang membuat brand tersebut berbeda dengan yang lainnya.

Melalui strategi bisnis satu ini, maka orang lain pasti akan tahu apa yang membedakan dan membuat mereka dagang kamu spesial dibandingkan yang lain.

Seperti yang sudah disebutkan di awal, yakni brand besar seperti Microsoft pun tetap melakukan perubahan terhadap logonya dari waktu ke waktu.

Meskipun hal itu terkesan sepele, tapi mereka bisa menunjukkan bahwa brand memperhatikan detail dan juga tren yang berlangsung.

Hal ini tentunya dapat menjaga brand untuk tetap relevan dengan perkembangan zaman dan pasar.

Jika kamu ingin brand bisa berkembang pesat kedepannya, maka hal yang harus dilakukan adalah menawarkan produk baru sebagai bentuk perubahan. Perubahan ini bisa jadi dalam bentuk produk yang benar-benar baru atau sebuah versi upgrade dari produk yang sudah ada sebelumnya.

Hal ini adalah salah satu bentuk dan juga manfaat dari strategi pemasaran satu ini. Dengan merilis produk baru tersebut, maka kamu dapat merespon kebutuhan dari masyarakat yang terus berubah.

Perkembangan sebuah brand tentu tidak hanya terjadi melalui perilisan produk baru saja, melainkan juga dari nilai-nilai yang diembannya. Seiring perubahan yang terjadi di tengah masyarakat, tentu kamu harus lebih memperhatikan dan juga mengevaluasi nilai keseluruhan dari brand-mu sendiri.

Melalui brand evolution, kamu memastikan bahwa nilai yang dimiliki oleh brand tidak bersifat ofensif atau menyerang suatu kelompok.

Tentunya, setiap terjadi perubahan dalam brand akan menarik perhatian audiens secara luas. Evolusi Merek ini memberikan kesempatan untuk menunjukkan bahwa brand kamu dapat membantu hidup para audiens lebih mudah melalui produk yang ditawarkan.

Jika audiens dapat melihat hal ini, tentunya mereka juga akan menggunakan produkmu, sehingga hal ini dapat meningkatkan pendapatan brand-mu.

• FKPPIB Ajak Seniman Desa Waygalih Ciptakan Pasar Karya Seni
• Penutupan Emersia Wedding Expo Ke-7, Raih 16 Booking Wedding dengan Omzet Hingga Rp2 Miliar
• Terbitkan 14 Buku dalam Setahun, Dosen ITERA Terima Penghargaan Rekor LEPRID

Cara Melakukan Brand Evolution

Supaya tidak salah langkah ketika melakukan strategi pemasaran satu ini, berikut ini adalah langkah-langkah yang harus dilakukan, antara lain:

Pertama adalah mempertimbangkan dan menanyakan pada diri sendiri tentang apakah brand-mu perlu melakukan evolusi atau tidak. Hal ini tentu dapat membantu dalam menyusun strategi branding hingga marketing.

Ketahuilah nilai inti yang ada pada brand-mu. Hal ini tentu sangat penting agar kamu tidak melenceng dari tujuan utama sebuah brand ketika ingin melakukan perubahan-perubahan kecil dalam branding.

Perubahan yang tidak sesuai dengan nilai brand, tentu akan membuat bingung diri sendiri dan menyebabkan brand kamu kehilangan konsumen nantinya.

Agar perubahan yang dilakukan oleh brand-mu ini dapat berjalan dengan lancar, The Branding Journal menyarankan bahwa untuk selalu melibatkan audiens ketika ingin melakukannya.

Hal ini bertujuan agar kamu mendapatkan perspektif tentang apa yang sensitif dan tidak boleh untuk ditampilkan  di masyarakat. Tentunya, kamu juga pasti tidak ingin audiens memiliki pendapat buruk terhadap brand-mu karena kesalahan dalam branding, bukan? Maka itu, sangat penting untuk melibatkan audiens ketika ingin melakukan strategi pemasaran ini.

Terakhir adalah mencoba untuk tetap konsisten dalam menyampaikan pesan ketika melakukan perubahan-perubahan kecil soal branding. Pastikan juga bahwa setiap keputusan marketing yang telah dibuat dapat merepresentasikan visi dari brand saat ini.(*)