BANDAR LAMPUNG – Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya melakukan penarikan dan penjemputan 491 mahasiswa Program Praktik Kerja Pengabdian Masyarakat (PKPM) di Lampung Selatan pada Kamis, 8 September 2022.

PKPM yang mengangkat tema ‘Pemberdayaan Masyarakat Melalui Semangat Merdeka Kampus Merdeka’ berjalan selama sebulan mulai dari 9 Agustus – 8 September 2022. 

PKPM dilaksanakan oleh 81 kelompok pada 46 desa yang berada dalam empat kecamatan yaitu Jati Agung, Tanjung Bintang, Tanjung Sari, dan Merbau Mataram dengan fokus stunting di desa, administrasi desa, pengembangan objek wisata dan UMKM.

• Tingkatkan Brand dan Digitalisasi Bisnis UMKM, Telkomsel Gelar DCE 2.0
• Instagram Mulai Uji Coba Fitur Repost Baru
• Cek Harga Emas Antam di Pegadaian Jumat, 9 September 2022

Penarikan dan penjemputan mahasiswa dipusatkan pada masing-masing kecamatan. Dalam penjemputan, sebelumnya mahasiswa juga mempresentasikan beberapa produk UMKM yang menjadi binaan selama pelaksanaan PKPM di desa masing-masing.

Dalam penjemputan di Kecamatan Tanjungbintang, Lampung Selatan, Camat diwakili Kepala Seksi Ekonomi dan Pembangungan Rangga Adi Wibowo mengucapkan terima kasih atas pelaksanaan PKPM yang berjalan dengan lancar hingga selesai.

“Kami berterima kepada adik-adik mahasiswa karena pekerjaan dan program Pak Kades, Pak Camat dan Sekcam dapat selesai dan berjalan dengan lancar,” ungkapnya.

Rangga mengatakan apa yang telah dilakukan oleh mahasiswa IIB Darmajaya dan dosen diharapkan juga dapat diteruskan oleh masyarakat desa masing-masing. “Semoga menjadi ladang pahala dari adik-adik dosen pembimbing lapangan,” ucapnya.

Sementara, Wakil Rektor 3 IIB Darmajaya, Muprihan Thaib, S.Sos., M.M., mengucapkan terima kasih atas penerimaan dari pihak kecamatan dalam pelaksanaan PKPM di Kabupaten Lampung Selatan. 

• Tidak Ada Penutupan Jalan saat Kunjungan Presiden ke Bandar Lampung
• Harga BBM Subsidi Resmi Naik, Pertalite Jadi Rp10.000 dan Solar Rp6.800
• Tingkatkan Kualitas Bantuan Hukum, Kantor DPC Peradi Diresmikan

“Tahun ini, Alhamdulillah bisa kita laksanakan offline. Mudah-mudahan kerja sama ini dapat terus berlanjut untuk tahun-tahun berikutnya,” ungkapnya.

Muprihan juga memohon maaf atas kekurangan ataupun perilaku mahasiswa bila merepotkan aparatur desa maupun kecamatan serta masyarakat dalam menjalankan program PKPM.

“Kami menyadari bila dalam PKPM ini terdapat kekurangan, kami atas nama IIB Darmajaya memohon maaf sebesar-besarnya. Mulai hari ini anak-anak kami yang melaksanakan PKPM dinyatakan selesai dan semoga silaturahmi dapat terus terjalin kedepannya,” pungkasnya. (*)