Tujuh Cara Melindungi Akun Media Sosial Agar Tidak Mudah Diretas

BANDARLAMPUNG - Hampir semua orang kini memiliki media sosial. Tidak mengherankan jika setiap saat kita bisa selalu memeriksa media sosial untuk melihat konten terbaru yang menyenangkan untuk diri kita.

Mengingat betapa kita sangat menyukai dan mengandalkan media sosial untuk mencari informasi, Anda perlu mengetahui bagaimana cara melindungi diri Anda dari serangan peretasan yang berbahaya. 

Oleh karena itu, simak beberapa cara melindungi akun media sosial agar tidak mudah diretas berikut ini.

• Berikut Ragam Proyek Hasil Utang Injourney
• OpenAI Dikabarkan Rencana Luncurkan ChatGPT Fitur Baru
• Bantu UMKM, TikTok Investasi Rp182 Miliar di Indonesia

Cara Melindungi Akun Media Sosial dari Upaya Peretasan

Berikut langkah-langkah yang bisa Anda lakukan agar Anda terlindungi dari upaya peretasan dari para hacker.

1. Gunakan Password yang Kuat dan Unik

Password adalah titik awal dalam perlindungan Anda. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk menggunakan password yang kuat dan unik di semua akun Anda.

Pastikan Anda menggunakan password yang berbeda di setiap akun yang Anda buat. Jika Anda menggunakan password yang sama untuk beberapa akun, hal ini merupakan kebiasaan yang cukup berbahaya dan sering diincar oleh para peretas.

2. Atur Profil Anda Menjadi Privat

Platform media sosial seperti Facebook, Instagram, dan sebagainya memberi Anda pilihan untuk membuat profil dan postingan Anda publik atau privat. Jika Anda memilih membuat profil Anda menjadi privat, Anda akan mencegah postingan dan informasi Anda tersebar lebih luar sehingga dapat membantu melindungi privasi Anda.

3. Tolak Permintaan Pertemanan dari Orang Asing

Bersikaplah kritis terhadap undangan permintaan pertemanan yang Anda terima. Orang asing yang mengirim permintaan pertemanan kepada Anda bisa jadi akun palsu yang dirancang untuk mengumpulkan informasi tentang pengguna untuk tujuan kejahatan dunia maya. Selain itu, bisa jadi akun mereka dirancang hanya untuk menyebarkan informasi palsu.

4. Berpikir Dua Kali Sebelum Check-in Suatu Lokasi

Hindari menandai atau tag lokasi ketika Anda masih ada di tempat tersebut. Hal itu akan membuat seseorang yang berniat jahat terhadap Anda mengetahui lokasi Anda.

Selain itu, Anda juga tidak boleh mengatakan bahwa rumah Anda sedang kosong atau hanya Anda di rumah sendirian. Kesalahan tersebut akan membuat Anda jadi sasaran kejahatan.

5. Apa yang Anda Unggah di Internet Tidak Akan Pernah Hilang

Meski profil media sosial Anda sudah disetel menjadi privat, perlu Anda ketahui bahwa apapun yang Anda bagikan di internet selamanya tidak akan pernah hilang. Hal ini karena bisa jadi ada orang lain yang melakukan screenshot terhadap postingan Anda.

6. Waspada Terhadap Segala Jenis Penipuan

Tidak hanya sebagai sumber informasi, media sosial juga bisa menjadi tempat orang-orang untuk melakukan penipuan dengan berbagai cara, mulai dari modus cepat kaya, penipuan asmara, dan sebagainya. Oleh karena itu pastikan Anda tetap waspada ketika memperoleh link mencurigakan yang biasanya disebarkan melalui direct message atau pesan langsung.

7. Tinjau Postingan yang Menandai Anda di Media Sosial

Beberapa platform seperti Facebook memungkinkan pengguna meninjau kiriman yang ditandai dengan nama profil mereka. Opsi tersebut dapat dimanfaatkan untuk membantu Anda mengetahui di mana Anda ditandai oleh orang lain dan dengan cara apa.(*)