Modus Baru Penipuan Online yang Intai Pebisnis Kecil

2023-01-14T07:39:20.000Z

Penulis:Yunike Purnama

Editor:Redaksi

Ilustrasi bisnis online
Ilustrasi bisnis online

BANDAR LAMPUNG - Penipuan online semakin hari kian beragam ada ada skema baru yang menurut perusahaan kaemanan siber asal Rusia, Kaspersky lebih menargetkan para pebisnis kecil.

Bisnis skala kecil, yang mewakili lebih dari 90% dari seluruh populasi bisnis, sangat diminati oleh penipu online. Berbeda dengan yang berfokus pada individu, penipu sektor bisnis menerapkan pendekatan yang lebih efisien.

Nah berikut ini adalah beberapa skema penipuan online baru yang kerap digunakan para penjahat untuk menjebak pengusaha kecil:

1.Berpura-pura sebagai pemasok

Para penipu akan berpura-pura menjadi pemasok kemudian memikat pengusaha kecil dengan penawaran yang menggiurkan. Namun, ketika korban sudah tertarik dan membayar untuk mendapatkan barang, mereka akan menghilang.

Hati-hati untuk memilih pemasok mengingat penipu online dapat meniru semua jenis organisasi, mulai dari agen perjalanan hingga pemasok grosir. Mereka biasanya akan membuat website agar lebih dipercaya.

2. Menawarkan event bodong

Berbagi pengetahuan dan keahlian, serta memperluas jaringan sangat penting untuk pengembangan bisnis. Untuk itu para penipu akan menggunakan kedok ini untuk melancarkan aksinya.

Mereka akan menawarkan acara seminar untuk menambah wawasan terkait bisnis yang sedang dijalankan. Korban akan dimintai sejumlah uang untuk membayar tiket seminar, padahal acara tersebut tidak benar-benar ada.

3. Pemerasan dengan review buruk

Reputasi yang baik menjadi sesuatu yang penting bagi bisnis. Untuk itu review buruk tentunya sangat dihindarkan dan sialnya para pelaku kejahatan akan menggunakan skema ini untuk memeras korban.

Mereka akan menulis review negatif tentang bisnis yang dijalankan, kemudian mengirimkan pesan melalui email, menawarkan untuk menghapus ulasan dan mendapatkan sejumlah uang.

4. Spear phishing 

Spear phising adalah salah satu metode paling populer dan mudah diterapkan untuk mendapatkan semua informasi yang diperlukan untuk mencuri uang dari perusahaan (detail login rekening bank, kata sandi, dll.)

Dalam kasus spear phishing yang marak akhir-akhir ini, penipu online akan mengirim email langsung ke orang yang bertanggung jawab atas anggaran perusahaan, misalnya pemilik atau akuntan organisasi.

Kemudian mereka akan menyamar sebagai bank, mitra, atau kolega dengan mendesak meminta pembayaran atau informasi tentang karyawan atau rekening perusahaan.

Nah itulah beberapa skema penipuan yang menyasar bisnis kecil. Untuk dapat menjaga keamanan bisnis dari trik penipuan online, Kirill Kulakov, Konsultan teknis di Kaspersky Fraud Prevention memberikan tips berikut:

- Jangan masuk ke dalam jebakan manipulasi atau pemerasan emosional. Penipu online selalu berusaha membuat Anda tidak seimbang dan memaksa untuk melakukan tindakan gegabah
- Selalu periksa ejaan atau tanda tanda mencurigakan di email dari pengirim baru
- Laporkan upaya penipuan ke organisasi penegak hukum yang relevan
- Mengedukasi diri sendiri dan kolega. Pengetahuan penting tentang keamanan siber untuk pemilik usaha kecil dan karyawan juga dapat diperoleh dari sumber daya online tepercaya dan pelatihan yang relevan.

“Menginformasikan usaha kecil dan menengah tentang risiko dunia maya adalah masalah yang sangat nyata, yang sedang ditangani oleh berbagai pakar seperti GEIGER di Eropa," kata Kirill.

"Berbicara tentang langkah-langkah yang dapat membantu menjaga keamanan bisnis Anda dari trik penipuan online, aturan keamanan siber dasar harus diperhatikan," pungkasnya. (*)