Mengenal Wisata Peternakan Lebah Madu Suhita Bee Farm Bandarlampung

BANDARLAMPUNG – Peternakan Lebah Madu Suhita, atau Suhita Bee Farm, menjadi lokasi sangat menarik untuk dikunjungi. Selain lebah, ada begitu banyak jenis tanaman yang tumbuh di sini. Penasaran lokasinya di mana dan apa saja daya tariknya?

Suhita Bee Farm adalah peternakan lebah madu yang berada di pinggiran Kota Bandarlampung. Dikelilingi oleh perkampungan dan lingkungan yang termasuk masih asri.

Dilansir dari Kelilinglampung.net perlu diketahui, Suhita Bee Farm ini sebenarnya bukanlah destinasi wisata yang terbuka untuk umum. Namun kamu bisa mengunjunginya dengan izin terlebih dahulu kepada pemiliknya.

Lokasi Suhita Bee Farm

Peternakan lebah ini berada tidak jauh dari pusat Kota Bandarlampung. Hanya berjarak sekitar 9 kilometer. Bisa dicapai hanya dalam waktu kurang lebih 30 menit.

Tepatnya di Jalan Batin Mangku Negara, Batu Putuk, Kecamatan Teluk Betung Utara, Kota Bandarlampung.

Meskipun ini bukan tempat wisata umum, tempat ini menyimapan begitu banyak keindahan alami.

1. Asri dan Alami

Satu hal yang kami suka adalah, peternakan ini tidak memiliki banyak bangunan. Kalaupun ada, hanyalah gubuk kayu untuk tempat istirahat pemiliknya.

Sedangkan sekitarnya tampat begitu asri. Ada kolam ikan, berbagai tumbuhan, dan udara segar.

• Peserta BP Jamsostek Kini Bisa Ambil KPR di BTN, Plafon Capai Rp500 Juta
• Begini Cara Membuat Akun WhatsApp Seolah Tidak Aktif
• Tekan Obesitas pada Anak, Spanyol Larang Iklan Cokelat dan Es Krim

2. Banyak Tumbuhan ber-Nektar

Karena tempat ini adalah peternakan lebah, tentu saja membutuhkan banyak sekali tumbuhan. Terutama tumbuhan yang memiliki nektar.

Kamu bisa melihat ada banyak tumbuhan berbunga dengan berbagai warna yang indah. Begitu memanjakan mata kita selama ada di sini.

Bukan hanya tumbuhan berbunga saja yang memiliki nektar. Bahkan tumbuhan kayu seperti akasia menghasilkan nektar di dedaunannya.

Kamu bisa berjalan di antara rimbunnya pepohonan akasia. Pohon akasia di sini belum begitu tinggi, namun tetap mengasyikkan berada di tengah-tengahnya.

3. Suhita Bee Farm Mengedepankan Konservasi

Ada satu prinsip yang benar-benar dipegang teguh oleh Suhita, yaitu GERTAKANLAH.

GERTAKANLAH adalah singkatan dari Gerakan Tanam Pakan Lebah.

Jadi adanya peternakan lebah ini ternyata justru turut andil dalam penanaman pohon lho. Lingkungan sekitar semakin terjaga. Dan masyarakat bisa sejahtera.

Ditambah dengan nilai plus turut menjaga ekosistem lebah dengan tanpa menggunakan pestisida.

4. Banyak Lebah Madu

Pihak Suhita Bee Farm memiliki beberapa kotak kayu yang berfungsi sebagai sarang lebah. Kamu bisa melihat puluhan kotak.

Jenis lebah yang dibudidayakan di sini adalah lebah trigona.

Jika didampingi, bahkan bisa melihat bagaimana isi dan bentuk sarang lebah madu.

Dan kamu harus tahu, ternyata lebah-lebah madu di sini tidak menyengat lho. Bentuknya kecil imut dan kita tidak perlu kawatir bakal kena sengatn yang menyakitkan.

5. Bisa Mencicipi Madu Asli

Apa rasanya madu asli yang baru diambil dari sarang lebah? Di sini kamu bisa mencoba mencicipinya.

Sama seperti cita rasa kopi, ternyata madu juga punya banyak cita rasa. Tergantung dari nektarnya yang berasal dari berbagai jenis tanaman.

Kamu bisa mencicipi madu dengan berbagai level rasa asam, kecut, dan manis.

Oya, madu yang dihasilkan dari lebah trigona banyak dikenal dengan istilah madu klanceng. Sering mendengarnya? Begitu kaya rasa dan kaya manfaat.

6. Belajar Pengetahuan Baru

Dan yang lebih asyiknya adalah, dengan berkunjung kemari kamu bisa mendapat tambahan banyak ilmu.

Memang sih sebenarnya ilmu mengenai lebah dan tenaman yang berhubungan sudah ada sejak puluhan juta tahun lalu. Namun kenyataannya kita semua belum tentu tahu banyak bukan?

Nah, di sini lah kita bisa belajar bersama bagaimana lebah madu hidup. Bagaimana lebah madu mencari nektar. Serta tumbuhan apa saja yang menghasilkan nektar.

Dan masih banyak lagi pengetahuan yang bisa kamu gali di sini.

7. Edukasi Madu Asli

Kami banyak sekali mendapat pencerahan dari pemilik Suhita. Pak Kinan Suyadi menjelaskan, dirinya dan kawan-kawan sesama peternak lebah madu selalu mengedukasi pelanggan mengenai madu asli.

Ia pun membuktikan secara langsung kepada kami berbagai mitos yang beredar di masyarakat itu tidak benar.

Ternyata, banyak sekali propaganda yang digaungkan yang justru menyesatkan lho.

• Wamen BUMN dan Gubernur Groundbreaking Bakauheni Harbour City Lampung
• Wapres: ISEF 2021 Peluang Indonesia Berperan Menjadi Produsen Halal Dunia
• Semangat Kolaborasi, KMB Luncurkan 22 Media di Seluruh Indonesia

Pesannya singkat, jangan cepat percaya dengan berbagai promosi madu asli di pasaran.

Kabar baiknya adalah, sudah banyak peternak lebah madu yang menjual madu yang benar-benar asli saat ini.

Jika kamu tertarik untuk rekreasi di tempat ini, bisa hubungi kami melalui email kelilinglampung@gmail.com atau kontak@avonturin.id. Atau bisa juga melalui telpon dan whatsapp ke nomor 0811-663-903 (avonturin.id). (*)