pertalite
Penulis:Yunike Purnama
Editor:Redaksi
BANDAR LAMPUNG - QR code merupakan salah satu cara agar kita bisa praktis dan mudah mengunjungi website tertentu dengan cara scan kode QR tanpa harus repot mengetik alamat website di browser.
Selain itu, kode QR juga memudahkan kita untuk mengurangi kontak sehingga bisa digunakan untuk memesan makanan, membayar parkir atau makanan dan sebagainya tanpa harus menggunakan uang tunai.
Meski tampak menyenangkan dan memudahkan, ternyata teknologi QR code juga bisa dimanfaatkan oleh penipu. Penipu membuat QR code palsu agar dapat menjebak korban yang tidak menaruh curiga.
Memang cukup mudah untuk membuat kode QR palsu online secara gratis. Hal ini karena QR Kode terlihat seperti kumpulan garis dan gumpalan warna hitam dan putih sehingga sangat sulit untuk mengidentifikasi QR code mana yang asli atau palsu.
Kode QR palsu dapat menimbulkan kejahatan dunia maya seperti serangan phishing yang akan mencuri data pribadi atau informasi sensitif Anda.
Cara Menghindari QR Code Palsu
Memang cukup sulit membedakan kode QR yang asli atau palsu. Namun, Anda tetap bisa melindungi diri sendiri dengan cara memindai kode QR lalu pastikan untuk melihat secara cermat URL situs web tersebut. Pastikan URL yang Anda kunjungi sah dan valid. Selain itu, pastikan website yang Anda kunjungi telah terlindungi yaitu dengan awalan https:// dan bukan http://.
Cara terbaik untuk melindungi diri Anda sebelum menjadi korban kode QR palsu adalah dengan mengikuti tindakan pencegahan yang sama seperti yang Anda lakukan untuk menghindari penipuan dunia maya lainnya. Untuk kode QR, tanyakan pada diri sendiri apakah URL terlihat benar atau tidak.
Anda juga sebaiknya tidak mengunduh aplikasi pemindai QR karena dapat meningkatkan risiko perangkat Anda terkena serangan malware.
Itu tadi penjelasan mengenai bahaya scan QR code atau kode QR palsu serta cara untuk mengatasinya.(*)