Kemenkeu
Penulis:Yunike Purnama
Editor:Redaksi
JAKARTA - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati (Menkeu) mengungkapkan alasan mengapa bantuan langsung tunai atau BLT El Nino belum cair.
Menurut Sri Mulyani, masalah ini terjadi karena adanya urusan administrasi terkait anggaran sebesar Rp7,5 triliun yang akan digelontorkan untuk program tersebut belum selesai diurus.
"Dari tempatnya Bu Menteri Sosial (Mensos Tri Rismaharini) ini surat sudah disampaikan. Jadi, ini prosesnya akan bisa diakselerasi November 2023-Desember 2023 kita transfer satu kali sehingga langsung untuk dua bulan sekaligus," katanya dalam konferensi pers PDB pada Senin, 6 November 2023.
Menurut bendahara negara ini proses penganggaran akan segera diselesaikan pada minggu ini. Sehingga Kementerian Keuangan akan membayarkan sekaligus setelah daftar isian pelaksanaan anggaran atau DIPA selesai bulan ini.
Adapun pemerintah memberikan stimulus atau bantuan berupa BLT disebabkan karena penurunan daya beli masyarakat imbas El Nino. Harapannya dengan adanya pltl Nino dapat menjaga konsumsi masyarakat.
Sebelumnya, Pemerintah terus menggelontorkan paket kebijakan untuk menghadapi gejolak ekonomi global, mulai dari bansos berupa beras hingga Bantuan Langsung Tunai (BLT) EL Nino.
Sedangkan untuk bansos El Nino diberikan pada 18,8 KPM, di mana Kemenkeu menyediakan anggaran Rp7,52 triliun untuk BLT El Nino tersebut. Di mana Kemensos akan menjadi penyelenggaranyaa yang memberikan manfaat sebesar Rp200 ribu per bulan selama November hingga Desember 2023.(*)