Amankan Perjalanan Kereta Api, Divre IV Tanjungkarang Tangkap Pencuri Rel

2023-01-09T18:17:45.000Z

Penulis:Eva Pardiana

Editor:Eva Pardiana

IMG_20230109_181825.jpg
Amankan Perjalanan Kereta Api, Divre IV Tanjungkarang Tangkap Pencuri Rel

BANDAR LAMPUNG – Satu dari empat orang terduga pelaku pencurian material milik PT Kereta Api Indonesia (KAI) Divre IV Tanjungkarang yang ada di jalur KA, tepatnya di KM 26+5/6, Desa Merak Batin, Natar, Lampung Selatan berhasil dibekuk tim Pengamanan Divre IV Tanjungkarang, Sabtu (7/1/2023). Terduga pelaku tersebut adalah Riki (22).

Kabag Humas PT KAI Divre IV Tanjungkarang Jaka Jarkasih mengatakan  aksi pencurian barang-barang Milik PT KAI ini diketahui saat jajaran Pengamanan Divre IV Tanjungkarang melakukan patroli tertutup di jalur KA antara petak jalan Stasiun Rejosari-Stasiun Gedung Ratu.

“Awalnya sekitar pukul 02.00 WIB tim Pengamanan Divre IV Tanjungkarang melaksanakan patroli pengecekan jalur KA dan  melihat percikan api. Setelah didekati tim melihat bahwa para pelaku sedang melakukan pemotongan rel, selanjutnya tim menghubungi Polsek Natar dan memberitahukan ke petugas piket," ujar Jaka, Senin (9/1/2023).

Beberapa saat kemudian tim langsung menuju ke TKP dan bersama-sama memergoki sebanyak 4 orang terduga pelaku sedang melakukan pencurian rel dan berhasil menangkap seorang pelaku. Sementara 3 pelaku lainnya berhasil melarikan diri.

Setelah diinterogasi pelaku mengakui melakukan pencurian bersama tiga teman lainnya dan selanjutnya pelaku berikut barang bukti berupa 1 buah tabung oksigen 1 buah tabung gas elpiji 3 kg, 1 set alat potong, 1 buah Sepeda Motor Beat Warna Silver/Hitam No. Pol. BE 2487 DX dan 12 potongan rel bekas ukuran 70-80 cm dibawa kepolsek Natar untuk dilakukan proses penyidikan lebih lanjut.

Jaka menjelaskan aksi pencurian material prasarana kereta api ini merupakan kali pertama di awal tahun 2023.

“Material-material prasarana yang dicuri tersebut merupakan elemen-elemen penting untuk mendukung keselamatan perjalanan kereta api. Banyak oknum yang tidak bertanggung jawab demi mendapatkan keuntungan pribadi secara sadar maupun tidak sadar telah membahayakan para penumpang maupun barang yang diangkut kereta api,” tegas Jaka.

Saat ini, sambung Jaka, PT KAI Divre IV Tanjungkarang pun melakukan serangkaian langkah antisipasi agar kejadian serupa tidak terulang. Divre IV Tanjungkarang dengan wilayah operasional yang sangat luas berada disepanjang rel kereta api dari Prabumulih sampai Tanjungkarang yang meliputi 2 wilayah provinsi yaitu Sumatra Selatan dan Lampung, tentulah hal yang tidak mudah menjaga objek vital ini.

”Selama ini pengamanan objek vital di wilayah Divre IV Tanjungkarang mendapatkan dukungan penuh dari Polda Sumatera Selatan dan Lampung beserta polres-polres wilayah yang dilalui perjalanan kereta api," tandas Jaka. (*)