BANDAR LAMPUNG – Universitas Lampung (Unila) terus berupaya memperkuat posisinya di kancah internasional dengan menggelar focus group discussion (FGD) bertema "Universitas Lampung Menuju World Class University (WCU)." Acara ini berlangsung di Grand Elty, Kalianda, Lampung Selatan, pada Jumat (18/10/2024).

Dalam FGD tersebut, Dr. Ir. Paul Benyamin Timotiwu, M.S., Ketua Tim QS, dan Hadi Prayitno, S.T., M.T., Ketua Tim THE, hadir sebagai narasumber. Mereka membagikan pandangan mengenai strategi dan tantangan yang perlu dihadapi Unila untuk meraih status WCU.

Wakil Rektor Bidang PKTIK Unila, Dr. Ayi Ahadiat, S.E., M.B.A., turut menghadiri acara ini bersama sejumlah pejabat dan akademisi di lingkungan Unila. Dr. Ayi menekankan pentingnya kolaborasi antara tim pemeringkatan WCU dengan pihak internal Unila untuk meningkatkan kualitas data akademik. Ia juga mengingatkan bahwa pencapaian status WCU membutuhkan kerja keras dan strategi yang matang.

• PLN Jamin Kepuasan Pelanggan Pengguna PLN Mobile
• Tim Teknik Kebun Cikumpay Kunjungi Pabrik Karet Regional 7
• Peresmian Musholla Al-Ma’un di Kebun Blimbing PTPN I Regional 3

Dr. Paul Benyamin menyoroti berbagai tantangan yang harus diatasi oleh Unila dalam proses menuju WCU, seperti penguatan reputasi, penerapan prinsip keberlanjutan (SDGs), peningkatan keterlibatan alumni, dan pengembangan riset serta internasionalisasi kampus melalui dosen dan mahasiswa asing.

Selain itu, ia menekankan pentingnya menyelenggarakan konferensi internasional dengan mengundang narasumber bereputasi global, seperti peraih Nobel, untuk meningkatkan visibilitas Unila di mata komunitas akademik dunia.

Hadi Prayitno menambahkan bahwa strategi yang terarah sangat diperlukan agar pencapaian status WCU dapat memberikan dampak signifikan bagi Unila dan masyarakat. Ia juga mengapresiasi peluang kolaborasi dengan berbagai pihak untuk meningkatkan daya saing Unila di tingkat internasional.

Dengan arahan yang diperoleh dari FGD ini, Unila diharapkan dapat melangkah lebih mantap dalam upayanya menuju status sebagai world class university. (*)