Screenshot_2022-12-06-04-58-42-596-edit_com.miui.gallery.jpg

1697078039610.jpg

Dolar Amerika Serikat (AS) di dekat level terendah selama dua pekan. pada hari Kamis, 12 Oktober 2023. Ini setelah rilis menit pertemuan terakhir Federal Reserve AS, yang menunjukkan pembuat kebijakan mengambil sikap hati-hati serta investor menunggu data inflasi utama.

Dolar AS Dekati Level Terendah Periode Dua Pekan Jelang Data Inflasi

kabarsiger

Kementerian Luar Negeri China mengungkapkan negara-negara anggota BRICS harus meningkatkan kolaborasi dalam dalam hal pembayaran lintas batas.

Negara-negara BRICS Dorong Pembayaran Lintas Batas Gunakan Mata Uang Lokal

Ismail Pohan/TrenAsia

Nilai kurs rupiah kembali terpuruk pada perdagangan hari ini setelah pelaku pasar dikecewakan oleh indikator ekonomi China.

Rupiah Melemah Akibat Pelaku Pasar Kecewa Indikator Ekonomi China

Nilai kurs rupiah berpotensi untuk loyo lagi pada perdagangan hari ini setelah inflasi produsen Amerika Serikat (AS) pada periode Juli 2023 tercatat naik melebihi ekspektasi.

Inflasi Produsen AS Naik di Atas Ekspektasi, Rupiah Berpotensi Kembali Loyo 

Dampak Konflik Polandia dan Belarusia Bikin Rupiah Melemah

Nilai kurs rupiah berpotensi menguat pada perdagangan hari ini, Kamis, 10 Agustus 2023, seiring dengan sebagian besar pelaku pasar yang memprediksi bank sentral Amerika Serikat (AS) alias The Federal Reserve (The Fed) akan menahan suku bunganya untuk periode Agustus 2023.

Pasar Proyeksi The Fed Tahan Suku Bunga, Rupiah Berpotensi Menguat

Nilai kurs rupiah berpeluang bergerak melemah pada perdagangan hari ini, Kamis, 3 Agustus 2023.

TrenAsia/Ismail Pohan

Rupiah Diprediksi Melemah Karena Imbas Data Tenaga Kerja AS

IMG_1158.webp

Nilai kurs rupiah diprediksi melemah lagi karena adanya dorongan sentimen dari peringkat utang Amerika Serikat (AS) yang diturunkan oleh Fitch Ratings.

Rupiah Diproyeksi Tertekan Dampak Penurunan Peringkat Utang AS

Dolar AS telah menjadi mata uang internasional dalam beberapa dekade sejak perang dunia ke-dua. 

Freepik

3 Alasan Beberapa Negara Tinggalkan Dolar

Nilai kurs rupiah ditutup stagnan pada perdagangan hari ini, Senin, 24 Juli 2023, dengan dilatarbelakangi oleh sentimen dari bank sentral Amerika Serikat (AS) alias The Federal Reserve (The Fed) dan regulasi investasi di China.