JAKARTA – Zurich Insurance Group kembali menggelar kompetisi inovasi asuransi yang memberikan kesempatan kepada start up di seluruh dunia untuk meraih pendanaan hingga US$100.000 atau setara Rp1,58 miliar dalam asumsi kurs Rp15.829 per-dolar Amerika Serikat (AS). 

Zurich Innovation Championship (ZIC) adalah kompetisi yang pendaftarannya dibuka sejak 8 Januari 2024 hingga 14 Februari 2024, kompetisi ini memasuki periode kelima dan terus mengundang para start up untuk berkolaborasi dalam menciptakan solusi inovatif dalam menghadapi dinamika di industri asuransi.

Direktur Utama PT Zurich Asuransi Indonesia Tbk (ZAI), Edhi Tjahja Negara, menyatakan bahwa Zurich telah berhasil menghimpun 8.000 inovasi dari start up di berbagai belahan dunia melalui kompetisi ZIC sejak tahun 2018. 

“Melihat minat yang cukup tinggi tersebut, kami kembali mengundang para start up, terutama di Indonesia, untuk berpartisipasi dalam kompetisi dan bersama-sama menghadirkan inovasi dan solusi di bidang asuransi yang dapat bermanfaat bagi masyarakat,” kata Edhi melalui siaran resmi Jumat (26/1/2024).

ZIC tidak hanya menjadi kompetisi inovasi biasa, melainkan memberikan jangkauan global dengan kolaborasi erat antara start up dan unit bisnis di Zurich sejak awal. 

• Luhut Buka Suara Terkait Penunjukkannya sebagai Ketua Tim Percepatan Pembangunan PLTN
• Pembangunan Pasar Natar Telan Investasi Rp44 Miliar
• Jelang Penentuan Bebas Bersyarat, Warga Binaan Lapas Narkotika Ikuti Sidang TPP

Pendekatan yang diambil didasarkan pada keterkaitan solusi dengan kebutuhan unit bisnis, memungkinkan peserta start up mengusulkan program yang dapat diterapkan di berbagai negara. 

Program ini memberikan peluang bagi start up untuk bekerja sama dengan Zurich secara lokal maupun global, dengan lebih dari 50 kolaborasi start up yang telah terjalin dari edisi sebelumnya.

Pendaftaran untuk ZIC 2024 sudah dibuka dan start up dapat mendaftar dalam berbagai kategori, termasuk Jiwa dan Kesehatan, Asuransi Komersial, Asuransi Umum, dan Penyederhanaan Digital. 

Tim eksekutif Zurich di masing-masing negara akan menilai inovasi peserta start up, memilih sepuluh pemenang dalam setiap kategori. 

Pemenang tersebut akan kembali dinilai oleh tim kepemimpinan eksekutif Zurich untuk menentukan pemenang secara global. Inovasi yang terpilih diharapkan dapat menjadi solusi bagi pelanggan dan industri asuransi, serta dapat diimplementasikan di seluruh unit bisnis Zurich Insurance Group.

Sebagai contoh keberhasilan kolaborasi dari edisi sebelumnya, pada tahun 2023, perusahaan survei visual berbasis kecerdasan buatan asal India, CamCom Technology Pvt Ltd, berhasil unggul di Indonesia. 

Mereka menyajikan inovasi penilaian kendaraan dengan teknologi AI untuk mempermudah proses pengajuan polis asuransi. 

• Bersama HSBC Indonesia, Manulife Aset Manajemen Indonesia Luncurkan Reksa Dana ESG
• Internet BAIK Series 8 Telkomsel Hadirkan Ruang Digital yang Aman dan Kreatif bagi Generasi Muda
• Jasa Raharja Jamin Seluruh Korban Kecelakaan Bus PO Shantika di Tol Pemalang

Kolaborasi antara Zurich Indonesia dan CamCom meluncurkan teknologi AI tersebut pada pertengahan tahun lalu, menciptakan proses pengajuan polis kendaraan yang lebih cepat, akurat, dan mengurangi kesalahan manusia.

Melalui ZIC, Zurich membuktikan komitmennya untuk menciptakan masa depan yang lebih baik, khususnya dalam memberikan pengalaman berasuransi yang lebih mudah dan sederhana bagi nasabah. 

Informasi lengkap mengenai ZIC 2024 dan hasil kompetisi sebelumnya dapat diakses melalui laman resmi www.zurich.com/zic.

Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Idham Nur Indrajaya pada 26 Jan 2024