CAPE CANAVERAL — SpaceX baru saja memberangkatkan tiga pengusaha kaya ke stasiun luar angkasa internasional dan akan tinggal selama seminggu di sana. Ketiga pengusaha dan astronot pengawal mereka diberangkatkan hari Jumat, 8 April 2022 lalu, seperti dilaporkan oleh AP News.

NASA akhirnya mengikuti langkah Rusia yang menjamu wisatawan ke luar angkasa selama beberapa dekade terakhir. Sebelumnya, NASA selalu menentang langkah Rusia itu.

• Kelebihan Peluang Bisnis Hotel Lewat VHO, Trend Baru dalam Memesan Hotel
• Polda Lampung Sediakan Gerai Vaksin di Empat Titik Rest Area Tol Sumatra
• BEM Unila Mati Suri Karena Terganjal SK, Ini Klarifikasi Pihak Kampus

Biaya yang harus dibayar untuk perjalanan ini adalah US$5 juta per kepala atau setara dengan Rp71,8 miliar (asumsi kurs Rp14.373,80 per dolar AS). Biaya ini sudah termasuk perjalanan roket dan akomodasi termasuk makanan.

Perusahaan swasta Axiom Space merupakan pengatur kunjungan dengan NASA bagi tiga konsumennya yaitu Larry Connor dari Ohio, AS, yang merupakan pemilik Connor Group; pendiri dan CEO Mavrik Corp, Mark Pathy, asal Montreal, Canada; dan Eytan Stibbe asal Israel yang merupakan mantan pilot pesawat tempur sekaligus mitra pendiri Vital Capital. Ketiga pengusaha dan pengawal perjalanan tiba di stasiun luar angkasa pada hari Sabtu, 9 April 2022. 

Mereka adalah pengunjung luar angkasa terbaru sejak perjalanan luar angkasa diizinkan bagi mereka yang bersedia membayar biaya perjalanan. Sebelumnya, roket milik perusahaan Jeff Bezos, Blue Origin, mengangkut wisatawan dalam perjalanan 10 menit ke tepi ruang angkasa. 

Perjalanan Jumat lalu juga merupakan pemberangkatan kedua dari perusahaan milik Elon Musk, SpaceX, yang sebelumnya membawa seorang miliarder dan tamunya dalam perjalanan orbit tahun lalu. Sementara itu, Axiom menargetkan perjalanan pribadi keduanya tahun depan ke luar angkasa.  (CA) 

Tulisan ini telah tayang di www.trenasia.com oleh Fadel Surur pada 11 Apr 2022