September 2022 Nilai Impor Lampung Naik Tajam, Ekspor Turun
Yunike Purnama - Rabu, 02 November 2022 10:02
BANDAR LAMPUNG - Nilai impor Provinsi Lampung pada September 2022 mencapai US$402,50 juta, mengalami peningkatan sebesar US$278,19 juta atau naik 223,79 persen dibanding Agustus 2022 yang tercatat US$124,31 juta.
Sedangkan untuk nilai Ekspor Provinsi Lampung pada September 2022 mencapai US$552,00 juta, mengalami penurunan sebesar US$122,55 juta atau turun 18,17 persen dibandingkan Agustus 2022 yang mencapai US$674,55 juta.
Dikutip dari data Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Lampung, sepuluh golongan barang utama ekspor Provinsi Lampung pada September 2022 adalah lemak dan minyak hewan/nabati ; batu bara; kopi, teh, rempahrempah; olahan dari buah-buahan/sayuran; ampas/sisa industri makanan; bubur kayu/pulp; gula dan kembang gula; ikan dan udang; berbagai produk kimia; serta karet dan barang dari karet.
- Cek Harga Emas Antam di Pegadaian Rabu, 2 November 2022
- Tridarma Perguruan Tinggi, IIB Darmajaya dan 9 Prodi DKV se - Sumatra Jalin Kerjasama
- Tol Trans Sumatera Tahap 1 dan 2 Ditarget Selesai Akhir 2024
Negara utama tujuan ekspor Provinsi Lampung pada September 2022 adalah Amerika Serikat, Tiongkok, Italia, India, Korea Selatan, Pakistan, Jepang, Philipina, Belanda, dan Spanyol.
Ekspor menurut sektor selama sebulan terakhir terjadi penurunan pada sektor industri pengolahan turun sebesar 27,41 persen, pertanian turun sebesar 10,85 persen. Sedangkan pertambangan dan lainnya naik sebesar 5,43 persen.
- WtE Bakung Terpilih Menjadi Salah Satu Proyek yang Ditawarkan Pada IIFD 2022
- Bangkitkan UMKM Lokal Melalui Dana Bergulir, Asuransi Astra Lanjutkan Estafet Peduli Bumi di Semarang
- Beasiswa Pendidikan Creativa Dibuka, Ayo Segara Daftar!
Perkembangan Impor
Sedangkan untuk sepuluh golongan barang impor utama pada September 2022, tiga golongan barang mengalami peningkatan, masing-masing adalah gandum-ganduman naik 475,68 persen; bijibijian berminyak naik 3.144,51 persen; serta berbagai barang logam dasar naik 94,13 persen.
Sedangkan golongan barang yang mengalami penurunan adalah ampas/sisa industri makanan turun 20,20 persen; gula dan kembang gula turun 12,00 persen; pupuk turun 29,35 persen; besi dan baja turun 46,87 persen; mesin-mesin/pesawat mekanik turun 53,10 persen; bahan kimia organik turun 74,83 persen; serta berbagai produk kimia turun 43,51 persen.
Negara pemasok barang impor ke Provinsi Lampung pada September 2022 adalah Nigeria US$289,51 juta; Thailand US$21,85 juta; Amerika Serikat US$21,08 juta; Australia US$16,76 juta; Brazil US$15,43 juta; Fed Russia US$14,34 juta; Tiongkok US$9,22 juta; Malaysia US$4,55 juta; Taiwan US$3,94 juta; serta Singapura US$1,14 juta. (*)