Semen Indonesia Ciptakan Sistem Pemantauan Tambang Digial

Yunike Purnama - Senin, 25 September 2023 11:53
Semen Indonesia Ciptakan Sistem Pemantauan Tambang DigialPT Semen Indonesia (Persero) Tbk ciptakan sistem untuk optimalkan pengawasan operasional tambang berbasis teknologi digital (sumber: Ist)

JAKARTA - PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) ciptakan sistem untuk optimalkan pengawasan operasional tambang berbasis teknologi digital, Quarry Mining Command Center (QMCC) for Good Mining Practices Solution.

"QMCC merupakan satu dari banyak inovasi di SIG untuk mendukung kelancaran operasi tambang yang memperhatikan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3)," ujar Corporate Secretary SIG, Vita Mahreyni dalam keterangan tertulis.

Inovasi QMCC yang diterapkan di Pabrik SIG Tuban, Jawa Timur, merupakan hasil kolaborasi tim inovasi dari Department of Mining and Raw Material Pabrik SIG Tuban. Sejak penerapannya pada tahun 2022 hingga saat ini, Pabrik SIG Tuban berhasil mencatatkan pencapaian luar biasa dengan tidak ada kecelakaan atau kejadian fatal (zero fatality and accident) dalam operasional tambang. Selain itu, QMCC juga berdampak positif pada efisiensi biaya operasional tambang dan penghematan hingga Rp4,2 miliar per tahun.

Vita menjelaskan sistem pemantauan tambang QMCC beroperasi melalui aplikasi monitoring digital terintegrasi. Semua data dari aplikasi pemantauan tersebut disajikan di layar pusat kontrol dan terawasi oleh petugas yang berperan sebagai komando operasional. Dengan cara kerja seperti itu, inovasi QMCC dapat secara efisien mendukung perusahaan dalam memastikan implementasi prinsip-prinsip good mining practice dan upaya budaya K3 yang efektif dalam operasional tambang.

Manajer Operasi Pertambangan SIG, Ardy Zailani, yang juga merupakan tokoh utama di balik inovasi QMCC, mengungkapkan bahwa penerapan QMCC telah membawa perubahan positif dalam pengawasan aktivitas pertambangan. Dalam perbandingan dengan pengawasan konvensional yang melibatkan banyak koordinasi dan memakan waktu, QMCC telah meningkatkan efektivitas dan efisiensi operasional tambang secara signifikan.

Dengan QMCC, kebutuhan akan data lapangan yang akurat dan terkini dapat dipenuhi dengan lebih baik, memungkinkan pengambilan keputusan yang lebih cepat dan tepat. Hal ini pada gilirannya membantu perusahaan mencapai target biaya dan kualitas yang optimal.

"Terkait inovasi QMCC, kami melihat dalam aktivitas tambang ada 'improvement' yang bisa membantu proses bisnis perusahaan bahkan 'cost transformation'," ujar Ardy.

QMCC milik SIG tersebut meraih penghargaan Anugerah Utama di ajang IDX Channel Anugerah Inovasi Indonesia (ICAII) 2023.

ICAII 2023 adalah sebuah acara penghargaan apresiasi kepada perusahaan-perusahaan yang menunjukkan inisiatif inovasi yang unggul, yang ditandai dengan dampak yang besar, berkelanjutan, dan tingkat kebaruan yang tinggi.(*)

Bagikan
Yunike Purnama

Yunike Purnama

Lihat semua artikel

RELATED NEWS