PLN Peduli Revitalisasi Perpustakaan Desa di Lampura dan Tulang Bawang
Eva Pardiana - Kamis, 30 Juni 2022 19:40BANDAR LAMPUNG – PLN Peduli memberikan bantuan fasilitas pendidikan di Desa Bandar Abung Kabupaten Lampung Utara (Lampura) dan Perpustakaan Desa di Desa Wiratama Kabupaten Tulang Bawang. Hal itu sebagai bentuk kepedulian PLN untuk mencerdaskan anak bangsa.
Manager Komunikasi dan TJSL PLN UID Lampung Elok Faiqoh Saptining Ratri menyebutkan tahun ini program pendidikan dari PLN Peduli dilaksanakan di dua tempat yaitu di Desa Bandar Abung Kabupaten Lampung Utara dan Desa Wiratama Kabupaten Tulang Bawang.
“Bantuan yang diberikan berupa perbaikan bangunan dan pemenuhan kebutuhan sarana pendukung lainnya seperti komputer, printer, lemari buku beserta buku tambahan, dan televisi,” ungkapnya dalam keterangan resmi yang diterima, Kamis, 30 Juni 2022.
- Lantik Rektor ITERA, Mendikbudristek Minta Wujudkan Merdeka Belajar
- Warga: Pembelian Elpiji 3 Kg Melalui Aplikasi MyPertamina akan Menyulitkan
- Subholding Gas Pertamina dengan Gunvor Kerja Sama Bisnis LNG Global
Ia berharap program ini dapat meningkatkan minat baca anak-anak sejak usia dini, terutama pada anak-anak di desa yang masih memiliki keterbatasan akses pendidikan.
Pandoyo, Kepala Desa Wiratama mengatakan bahwa kondisi perpustakaan yang ada saat ini belum mampu membuat anak-anak nyaman untuk membaca buku atau sekadar bermain.
“Semoga bantuan dari PLN ini dapat membuat anak-anak lebih nyaman untuk membaca buku. Rencananya juga akan disajikan berbagai edukasi digital sehingga anak-anak yang datang tidak hanya untuk membaca buku,” imbuhnya.
- Perkuat Sinergi dengan BRI, Buka Tabungan Bank Raya Kini Bisa Lewat BRImo
- 5 Cara Cerdas Milenial dalam Mengelola Keuangan
- Masuk Periode Kritis, Jamaah Haji Diminta Istirahat Jelang Puncak Haji di Arafah
Sementara, Kepala Desa Bandar Abung Edi Purnomo mengungkapkan PLN Peduli memberikan bantuan yang difokuskan pada pengembangan Taman Pendidikan Al-Quran (TPA/TPQ) Annajid yang nantinya menjadi cikal bakal PAUD, sebagai satu-satunya fasilitas pendidikan usia dini yang ada di desanya itu.
Menurutnya, upaya yang dilakukan PLN Peduli sangat membantu proses pembelajaran, terlebih sebentar lagi akan memasuki masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (PLS) sebelum masuk pada tahun ajaran baru bulan Juli nanti.
“Kami sangat bersyukur PLN Peduli hadir di desa kami mendukung pengembangan pendidikan di TPQ Annajid. Sesuai data, sekitar 30 anak akan bergabung pada tahun ajaran baru nanti,” pungkasnya. (EP)