BANDAR LAMPUNG – Selain pertalite dan solar, pemerintah juga mewacanakan pembelian elpiji tiga kilogram menggunakan aplikasi MyPertamina yang diterapkan serentak pada 1 Juli 2022 esok.

Meskipun Kota Bandar Lampung belum menjadi salah satu daerah yang menerapkan aturan tersebut, sejumlah masyarakat menilai aturan pembelian gas elpiji berukuran tiga kilogram menyulitkan. Karena masih banyak yang belum memahami penggunaan aplikasi tersebut.

"Sepertinya agak ribet ya, mending langsung saja tanpa aplikasi," ujar Adi salah warga pengguna elpiji bersubsidi saat dimintai keterangan, Kamis, 30 Juni 2022.

Menurutnya kebijakan tersebut akan menyulitkan proses pembelian karena harus melakukan pendaftaran terlebih dahulu.

• Subholding Gas Pertamina dengan Gunvor Kerja Sama Bisnis LNG Global
• Persaingan PPDB di SMKN 4 Bandar Lampung Ketat
• Satu Tahun Hadir Sebagai Platform Iklan Programmatic Premium, TADEX Tumbuh 140 persen

Sementara Yasin, manajer operasional salah satu agen elpiji di Bandar Lampung mengaku pihaknya telah mendapatkan edaran mengenai penggunaan aplikasi MyPertamina sebagai syarat pembelian elpiji tiga kilogram.

"Nanti akan kami sosialisasikan ke bawah, juga penggunaan aplikasinya seperti apa. Kita mengikuti apa yang diterapkan Pertamina, jika diminta seperti ini, kami akan sosialisasikan ke bawah," ungkap Yasin.

Menurut Yasin, besok pihaknya akan memanggil pangkalan-pangkalan yang ada di Bandar Lampung untuk memberikan sosialisasi terkait penerapan kebijakan tersebut. (IQB)