Pertamina Uji Coba Pencocokan Data dan Transaksi Digital LPG 3 Kg

Yunike Purnama - Jumat, 11 Agustus 2023 19:29
Pertamina Uji Coba Pencocokan Data dan Transaksi Digital LPG 3 KgPertamina melakukan uji coba pencocokan data dan transaksi digital LPG 3 Kg untuk mendukung penyaluran LPG bersubsidi sampai ke masyarakat yang berhak. (sumber: Pertamina)

PALEMBANG - Pertamina melakukan uji coba pencocokan data dan transaksi digital LPG 3 Kg untuk mendukung penyaluran LPG bersubsidi sampai ke masyarakat yang berhak.

Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Regional Sumbagsel, Tjahyo Nikho Indrawan, Jumat mengatakan tujuan program ini adalah sebagai upaya pendistribusian LPG Subsidi 3 kg yang lebih transparan dan tepat sasaran serta uji coba ini dilakukan di sub penyalur atau pangkalan resmi LPG 3 kg.

"Pencocokan data konsumen rumah tangga dan usaha mikro dilakukan di sub penyalur atau pangkalan resmi LPG 3 kg tanpa perlu penggunaan smartphone atau gadget milik konsumen," ujarnya.

Pencocokan data ini disinergikan dengan data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE) dari Kementrian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Republik Indonesia.

Nikho menambahkan dalam tahap pendataan masyarakat masih dapat membeli LPG 3 Kg di Pangkalan resmi seperti biasanya. Pembeli di pangkalan hanya perlu menunjukkan kartu Tanda Penduduk (KTP) dan/atau Kartu Keluarga (KK), dan apabila sudah terdata dalam sistem hanya cukup menunjukkan KTP untuk pembelian selanjutnya.

"Namun jika belum terdata masyarakat dapat mendaftarkan NIK KTP dan KK di sub penyalur atau pangkalan resmi dengan pendaftaran hanya dilakukan sekali. Perubahan hanya pada skema transaksi,  ada pencatatan dan pengecekan data secara digital terlebih dahulu sebelum bisa bertransaksi," tuturnya.

Dalam mewujudkan pendistribusian yang tepat sasaran, Pertamina berkoordinasi dan bahu membahu dengan Pemerintah Daerah dan juga Kepolisian serta mengajak masyarakat turut mengawasi dan melaporkan apabila mengetahui adanya penyimpangan maupun pendistribusian yang tidak tepat sasaran dengan menghubungi Contact Center Pertamina 135.(*)

Editor: Redaksi
Yunike Purnama

Yunike Purnama

Lihat semua artikel

RELATED NEWS