JAKARTA - Menteri Agama (Menag) RI, Yaqut Cholil Qoumas, mengatakan rencana perjalanan haji 1444H/2023M bakal dimulai pada 23 Mei 2023 dan berakhir pada 2 Agustus 2023.

Secara rinci, dia menyebut jamaah akan masuk asrama haji pada 23 Mei 2023. Kemudian, untuk gelombang pertama diberangkat ke Madinah pada keesokan harinya atau 24 Mei 2023.

Untuk kloter kedua akan berangkat melalui Jeddah pada 8 Juni 2023 dengan closing date 22 Juni 2023. Untuk pelaksanaan Wukuf di Arafah rencananya pada 27 Juni 2023.

• Pemkot Siap Alokasikan Rp400 Juta untuk Pasar Murah Jelang Ramadan 1444 H/2023
• Target 2023 Disdukcapil Bandar Lampung 190 Ribu Warga Sudah Punya KTP Digital
• Empat Tren Bisnis FMCG B2B di 2023

"Jamaah kembali pulang pada kloter pertama Jeddah pada tanggal 4 Juli dan kepulangan kloter pertama gelombang kedua dari Madinah 19 Juli, kloter terakhir 2 Agustus 2023," kata Menag Yaqut saat rapat kerja bersama Komisi VIII DPR RI, yang disiarkan secara daring, Kamis, 19 Januari 2023.

Lebih lanjut dia menyampaikan, kuota haji reguler sebanyak 203.320 jamaah akan tersebar untuk 84.609 jamaah lunas tunda 2020, 9.864 jamaah lunas tunda 2022, dan 108.847 jamaah yang belum lunas.

Kemudian jamaah lansia di atas 65 tahun diperkirakan akan berangkat sebanyak 62,879 jamaah. Untuk tahapan pelunasan Bipih, lanjutnya, akan dimulai setelah terbitnya Keppres dan KMA BPIH.

Sejauh ini dia memperkirakan waktu pelunasan dimulai bulan depan. "(Pelunasan) yang kami rencanakan pada minggu ketiga bulan Februari 2023,"kata Menag. (*)