Livin’ by Mandiri Kini Sudah Bisa Dipakai di 118 Negara

Yunike Purnama - Selasa, 08 November 2022 11:06
Livin’ by Mandiri Kini Sudah Bisa Dipakai di 118 NegaraLivin’ by Mandiri super app milik Bank Mandiri ini dapat digunakan oleh nasabah dan calon nasabah yang berada di luar negeri. (sumber: Ismail Pohan/TrenAsia)

JAKARTA - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) terus melengkapi kebutuhan layanan digital bagi nasabah ritel, salah satunya melalui pengembangan fitur pada Super App Livin' by Mandiri. Kali ini, super app milik Bank Mandiri ini dapat digunakan oleh nasabah dan calon nasabah yang berada di luar negeri.

Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi mengatakan, dengan fitur terbaru ini, Livin’ by Mandiri bisa diakses Warga Negara Indonesia (WNI) di 118 negara mulai dari Belanda, Malaysia, Hongkong, Singapura, Arab Saudi, Australia, Amerika Serikat, Korea Selatan, Jepang, United Kingdom, dan puluhan negara lainnya.

"Caranya pun sangat mudah, setiap WNI dengan nomor sim card negara setempat hanya perlu menyiapkan e-KTP untuk bisa membuka rekening baru melalui Livin’ by Mandiri," kata Darmawan dalam keterangan resmi dikutip Selasa, 8 November 2022.

Darmawan menjelaskan, untuk setoran saldo awal, nasabah cukup transfer melalui bank atau tekfin jasa remitansi favorit nasabah. Dalam hitungan detik, saldo Livin’ by Mandiri akan terisi.

Setelah registrasi selesai, nasabah bisa langsung mengontrol semua kebutuhan finansialnya melalui Livin’ by Mandiri tanpa batas, kapanpun dan dimanapun

Sedangkan bagi nasabah yang sudah terdaftar sebagai pengguna Livin’ dan ingin menggunakan Livin’ dengan nomor sim card HP luar negeri, nasabah hanya perlu aktivasi dengan menggunakan kartu debit.

Nasabah yang sedang melakukan perjalanan luar negeri pun dapat tetap terhubung dengan Livin’, meskipun menggunakan operator telekomunikasi lokal," katanya.

Dengan adanya Livin’ nasabah tetap bisa melakukan transaksi berbagai keperluan keluarga atau kerabat di Indonesia. Selain itu dapat digunakan untuk bayar uang sekolah anak di Indonesia, bayar listrik, isi token, hingga bayar tagihan beli hadiah di e-commerce.

Selain kebutuhan transaksi finansial, Livin’ juga bisa mendukung investasi masa depan nasabah melalui berbagai fitur seperti Tabungan Rencana atau saving plan, deposito dan pembelian reksa dana.

"Tak hanya itu, Livin' mendukung pemenuhan berbagai kebutuhan nasabah seperti pembelian tiket pesawat kembali ke Indonesia dan kebutuhan gaya hidup lainnya bisa dipenuhi juga melalui fitur Sukha," ujarnya.

Fitur global Livin' by Mandiri juga dapat memudahkan ragam kebutuhan transaksi bagi diaspora Indonesia di berbagai belahan dunia. Salah satunya, Singapura yang menjadi tujuan utama lebih dari 250 ribu diaspora Indonesia atau negara yang menjadi destinasi vakansi masyarakat Tanah Air.

"Melalui digitalisasi, Bank Mandiri hadir untuk memenuhi kebutuhan transaksi keuangan maupun gaya hidup masyarakat Indonesia di luar negeri, maupun para diaspora yang mencari nafkah, menetap atau menuntut ilmu di seluruh belahan dunia," ungkap Darmawan.

Ke depan, perusahaan akan terus melengkapi dan mengembangkan Livin’ by Mandiri dengan fitur-fitur terkini seperti transfer valuta asing untuk meningkatkan kemudahan dan kenyamanan nasabah.

Selain itu, nantinya Livin’ bisa melayani pembelian Surat Berharga Negara (SBN) sehingga nasabah yang berada di luar negeri bisa tetap berpartisipasi untuk membangun negeri.

"Tentu saja semua ini kami lakukan dengan tetap mengedepankan keandalan aplikasi,” tutup Darmawan.

Sudah diunduh 18 Juta Kali dengan 14 Juta Pengguna

Hingga saat ini, Livin’ by Mandiri telah diunduh lebih dari 18 juta kali dalam kurun waktu 12 bulan terakhir. Adapun untuk jumlah pengguna sudah menembus 14 juta, di mana sebanyak 85 persen adalah nasabah aktif.

Sementara itu, jumlah transaksi Livin’ by Mandiri tumbuh sebesar 60% secara year to date (ytd) sampai September 2022. Nilai itu lebih tinggi hampir 1,8 kali dibandingkan transaksi ATM yang membukukan 774 juta transaksi.

Untuk nilai transaksi bruto atau gross transaction value (GTV) Livin’ by Mandiri telan mencapai Rp 1.716 triliun per September 2022 atau tumbuh sekitar 50% yoy, dan lebih tinggi 3,2 kali dibandingkan nilai transaksi ATM yang membukukan Rp 598 triliun.(*)

Editor: Redaksi
Yunike Purnama

Yunike Purnama

Lihat semua artikel

RELATED NEWS