BANDAR LAMPUNG – Di kawasan pelabuhan Panjang, Bandar Lampung, Sukirman, pensiunan Kantor Pos yang kini berusia 66 tahun mengisi hari-harinya dengan berjualan AQUA di bawah payung AQUA Home Service (AHS).

Walau usianya tidak lagi muda ia tetap bersemangat giat mengantar AQUA ke rumah-rumah pelanggan di dua kelurahan yang termasuk Kecamatan Panjang Selatan. Dari beranda rumahnya yang sederhana yang difungsikan sebagai tempat penyimpanan AQUA, ia terus melayani pelanggan dengan baik.

“Awalnya di tahun 2005 saya berjualan AQUA hanya untuk menyibukkan diri di rumah setelah pensiun dini dari Kantor Pos. Tak disangka secara perlahan tapi pasti permintaan dari rumah-rumah di sekitar sini terus meningkat membuat saya jadi bersemangat untuk terus jual AQUA,” ungkap Sukirman yang berasal dari Klaten dan telah menetap di Lampung sejak 1978.

“Apalagi ada berbagai program insentif kepada AHS dari AQUA membuat saya semakin yakin bahwa berjualan AQUA ini dapat menambah pemasukan keluarga,” tambah Sukirman.

• Cek Harga Emas Antam di Pegadaian Kamis, 11 Mei 2023
• Bank Indonesia: Tertopang Momen Idulfitri, Penjualan Ritel April 2023 Naik 12,2 Persen
• Jelang Rilis Inflasi AS, Nilai Kurs Rupiah Menguat 10 Poin

“Masyarakat di sekitar sering melihat banner yang terpampang di depan rumah saya, sehingga mereka tidak ragu-ragu untuk memesan AQUA melalui AhatsApp (WA) ataupun SMS. Setelah menerima pesanan itu saya langsung mengantarnya sendiri,” jelas Sukirman sumringah.

“Memang kadang-kadang ada pelanggan yang harus menunggu pesanannya tiba, karena banyak pesanan yang harus saya tangani. Namun saya tidak pernah mengabaikan pesanan pelanggan,” tambah Sukirman yang mengaku tidak pernah menambah ongkos kirim pada setiap galon yang dikirimnya langsung ke pelanggan.

Pelayanan yang baik ini membuat pelanggan Sukirman terus bertambah. Ia terus berkembang secara alamiah, tanpa ngoyo berlebihan.

“Yang penting saya dapat terus memenuhi target dari AQUA,” kata Sukirman tertawa senang yang juga menjual AQUA kemasan botol dan galon ke kapal-kapal kargo yang bersandar di Pelabuhan Panjang.

“Selain itu kualitas produk AQUA memang sudah diakui masyarakat sebagai produk air minum dalam kemasan yang terbaik. Bahkan banyak pelanggan mengaku sembuh dari penyakit-penyakit tertentu saat minum AQUA,” ujar Sukirman.

Hasil dari penjualan AQUA ini sungguh membantu Sukirman dan istrinya untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari, membiayai kuliah empat anaknya, dan menyejahterahkan kehidupan keluarganya. Ini merupakan bukti nyata suatu model pengembangan ekonomi masyarakat (economic development) yang dilaksanakan Danone-AQUA, melalui program AHS (AQUA Home Service).

• Jokowi: Perbaikan Jalan Rusak di Lampung Segera Diambil Alih Kementerian PUPR
• Telkomsel Hadirkan Paket RoaMAX Umroh, Roaming Lengkap Harga Terjangkau
• Khotbah di Depan Presiden, Ustaz Mahmudin: Semua Nabi Pemaaf

“Program ini memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk mendapatkan penghasilan tambahan tanpa meninggalkan rumah. Yang tertarik untuk ikut program hanya perlu menyediakan tempat, modal yang tidak terlampau besar, dan keinginan menjual dan menyebarluaskan pola hidup sehat melalui produk-produk AQUA” jelas Senior Regional Sales Manager Danone-AQUA wilayah Sumatera Hendro Marpaung.

Kepedulian Danone-AQUA terhadap masyarakat melalui program AQUA Home Service ini bertujuan untuk menciptakan kemandirian pelaku usaha AHS.  Pelaksanaan program ini selalu menitik beratkan pada peran aktif masyarakat untuk selalu ulet bekerja demi kehidupan mereka masing-masing.

Sukirman yang menjalankan AHS Barokah di Panjang Selatan, Bandar Lampung ini menjadi salah satu contoh yang baik, mendatangkan berkah untuk keluarga melalui AHS yang dikelolanya dengan baik pula.

“Kami selalu membantu setiap pelaku usaha di AHS menjalankan bisnis mereka masing-masing , yaitu melengkapi mereka dengan materi promosi yang diperlukan, pelatihan-pelatihan yang dibutuhkan untuk meningkatkan penjualan, dan program-program insentif yang bertujuan membantu setiap AHS mencapai target mereka. Hal ini merupakan suatu kolaborasi langsung antara perusahaan dan masyarakat melalui program AHS ini," pungkas Hendro Marpaung (*)