BANDAR LAMPUNG — Kantor Bahasa Provinsi Lampung (KBPL) menggelar Lokakarya Hasil Inventarisasi Kosakata Tahun 2022, Senin, 25 April 202, pukul 08.00 sampai 15.00, di Hotel Grand Praba, Jalan Wolter Monginsidi, Telukbetung Utara, Bandarlampung. 

Perwakilan panitia lokakarya, Agus Riyadi, dalam sambutannya mewakili Kepala KBPL Eva Krisna, mengatakan selama pelaksanaan pengumpulan kosakata tahun 2022 ini, KBPL berhasil mengumpulkan 1.007 kosakata yang mencakup semua dialek dan subdialek di tiga daerah. 

“Tim melakukan inventarisasi di Tanggumus, Tulangbawang, dan Lampung Barat. Dari kegiatan itu, tim mendapatkan 1.007 kosakata,” katanya.

Agus menambahkan pengumpulan atau pengambilan data dilakukan dengan cara bertanya langsung kepada narasumber yang merupakan penutur jati. Tindak lanjut kegiatan ini, ucap dia, kosakata hasil inventarisasi yang sudah dilokakaryakan akan dibawa pada sidang kosakata di Kemendikbud.

“Inventarisasi ini untuk memverifikasi langsung penggunaan kosakata di berbagai daerah tersebut, yang hasilnya kemudian akan ditindaklanjuti pada sidang kosakata bersama tim Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Badan Bahasa Kemendikbud,” katanya.

• TNI Bantu Percepatan Vaksinasi di Bandar Lampung
• Presenter Nasional TVOne Isi Webinar Broadcast UKM DCFC IIB Darmajaya
• Pemerintah Terbitkan Surat Utang Khusus Peserta Tax Amnesty

Acara lokakarya ini dihadiri 20 peserta yang berasal dari Majelis Penyimbang Adat Lampung (MPAL), Duta Bahasa Lampung, Dinas Pariwisata Provinsi Lampung, Kantor Bahasa Provinsi Lampung, dan guru. 

Salah satu narasumber, Badarohim, memaparkan hasil pengumpulan datanya di Lampung Barat. Hasil dari pengumpulan data itu kemudian dipresentasikan untuk mendapatkan koreksi, masukan, dan perbandingan dari peserta. Paparan dilanjutkan dengan narasumber dari Tulangbawang dan Lampung Barat. (CA)