Dell PHK 6.650 Karyawan, Bos Jelaskan Alasan Lewat Memo

Yunike Purnama - Kamis, 09 Februari 2023 05:50
Dell PHK 6.650 Karyawan, Bos Jelaskan Alasan Lewat MemoDell mengumumkan rencana untuk memberhentikan atau PHK sekitar 5 persen tenaga kerjanya atau sekitar 6.650 karyawan. (sumber: Wikipedia)

JAKARTA - Dell mengumumkan rencana untuk memberhentikan atau PHK sekitar 5 persen tenaga kerjanya atau sekitar 6.650 karyawan.

Langkah PHK Dell terjadi karena permintaan PC dan laptop telah melambat secara global. Pengiriman PC secara turun hingga 28 persen dari tahun ke tahun pada kuartal keempat 2022, menurut analis industri di IDC.

Bahkan penjualan komputer di Dell pun diketahui menurun sampai 37 persen dalam periode yang sama.

Akan tetapi, hal itu tidak dirasakan oleh Dell saja. Beberapa pesaing, seperti Lenovo, HP dan Apple, masing-masing pun menurun hingga 28, 29 dan 2 persen. Saham Dell ditutup turun 3 persen pada hari Senin.

Dalam sebuah memo kepada karyawan, co-chief operating officer Dell Jeff Clarke mengatakan bahwa PHK dilakukan dalam upaya untuk “bertahan menghadapi dampak penurunan.”

Dia mengatakan langkah-langkah yang telah diterapkan Dell, seperti membatasi perjalanan, menghentikan perekrutan eksternal, dan mengurangi pengeluaran layanan luar, tidak lagi memadai.

“Sayangnya, dengan perubahan seperti ini, beberapa anggota tim kami akan keluar dari perusahaan,” kata Clarke seperti dilansir CNBC, Kamis, 9 Februari 2023. 

“Tidak ada keputusan yang lebih sulit, tetapi keputusan yang harus kami buat untuk kesehatan dan kesuksesan jangka panjang kami.”

Sebagai informasi, terhitung hingga 28 Januari 2022, Dell memiliki total 133.000 karyawan, menurut pengajuan perusahaan ke SEC.

Dalam memo tersebut Clarke juga menyampaikan bahwa Dell telah melewati keterpurukan ekonomi sebelumnya dan “muncul lebih kuat” sebagai hasilnya.

“Kami akan siap ketika pasar rebound,” tulisnya.

Pengumuman PHK perusahaan menandai babak terakhir pemutusan hubungan kerja di industri teknologi. Seperti halnya PayPal pada Selasa yang juga mengumumkan rencana untuk memangkas 2.000 pegawainya.

Bahkan pada bulan Januari, Google mengungkapkan rencana untuk memberhentikan lebih dari 12.000 pekerja, Microsoft memutuskan hubungan kerja 10.000 karyawan dan Salesforce mengumumkan rencana untuk memberhentikan 7.000 pekerja.(*)

Editor: Redaksi
Tags dellBagikan
Yunike Purnama

Yunike Purnama

Lihat semua artikel

RELATED NEWS