Tak Hanya Adira Finance, Bank Asal Thailand Juga Akusisi 75% Saham Home Credit

2022-11-25T06:45:40.000Z

Penulis:Yunike Purnama

Editor:Redaksi

Ilustrasi layanan kredit smartphone melalui Home Credit
Ilustrasi layanan kredit smartphone melalui Home Credit

JAKARTA - Mitsubishi UFJ Financial (MUFG) menempatkan kedua entitasnya untuk mengakusisi Home Credit Indonesia dan Filipina. Mereka adalah Bank of Ayudhya Public Company Limited (Kungsri) dan Adira Finance.

President dan Chief Executive Officer Krungsri Seiichiro Akita mengatakan, aksi korporasi tersebut tunduk terhadap pada persetujuan dari pemegang saham Krungsri, Bank of Thailand (BOT), Otoritas Jasa Keuangan Indonesia (OJK), Bangko Sentral ng Pilipinas (BSP).

Selain itu, Philippines Competition Commission (PC), dan notifikasi kepada Japanese Financial Services Agency (JFSA), Securities and Exchange Commission of Philippines, Commission for the Supervision of Business Competition of Indonesia (KPPU), dan regulator terkait.

"Kami berharap (akusisi ini) selesai pada semester II 2022," kata Seiichiro, dalam keterangan resmi dikutip Jumat, 24 November 2022.

Seperti diketaui, Krungsri dan Adira Finance telah mencapai kesepakatan untuk membeli saham Home Credit Indonesia masing-masing sebesar 75 persen dan 10 persen dari Home Credit Indonesia BV dan Wanda Ariestiani Evans.

Bank asal Thailand ini mengakuisisi 75% saham Home Credit di Indonesia dan Filipina dengan total pembayaran awal sekitar EUR 473,9 juta atau sekitar THB 17.700,8 juta.

Krungsri dan MUFG juga telah mencapai kesepakatan untuk membeli HC Consumer Finance Philippines, Inc, dengan masing - masing saham sebesar 75 persen dan 25 persen saham HC Philippines Holdings BV dan Filcommerce Holdings, Inc.

Selain itu, Krungsri juga akan mengakuisisi 100% saham dari HCPH Financing 1, Inc. dan HCPH Insurance Brokerage, Inc yang merupakan bisnis pendukung HC Consumer Finance Filipina.

Ia mengaku senang untuk mengumumkan penandatanganan perjanjian akuisisi Home Credit Indonesia dan HC Consumer Finance Philippines, Inc pada saat penutupan transaksi setelah semua persetujuan dari regulator.

"Kami yakin bahwa keahlian lokal mereka dan jaringan yang mapan bersama dengan pengalaman luas Krungsri dalam bisnis pembiayaan konsumen akan meningkatkan daya saing bisnis mereka," terangnya.

Ia juga berharap sinergi tersebut akan menguntungkan semua pemangku kepentingan, termasuk pelanggan di Indonesia dan Filipina. Pencapaian ini sekali lagi menggarisbawahi komitmen perusahaan untuk ekspansi ke ASEAN.

"Hal ini sekaligus membuka jalan menuju aspirasi kami untuk menjadi Bank Thailand pilihan yang menghubungkan kebutuhan pelanggan di ASEAN," tutupnya.

Home Credit Indonesia dan HC Consumer Finance Philippines, Inc merupakan pemain kunci dalam industri pembiayaan konsumer di pasar masing-masing. Mereka terlibat dalam bisnis pinjaman ritel kepada konsumen di mass market dan atas.

Dengan branding yang kuat dan distribusi omni-channel yang mapan, kedua perusahaan telah menjadi penyedia pinjaman point if sales (POS) terkemuka. Home Credit Indonesia melayani kurang lebih 11 juta pengguna aplikasi mobile dan memberikan pinjaman kepada kurang lebih 5 juta nasabah.

Sementara HC Consumer Finance Philippines, Inc melayani sekitar 9 juta pengguna aplikasi seluler dan memberikan pinjaman pembiayaan kepada sekitar 8 juta pelanggan di Filipina hingga akhir 2021. (*)