Strategi Ampuh Meningkatkan Digital Branding Melalui 3 Tren Media Sosial di Tahun  2022

2022-01-30T19:20:32.000Z

Penulis:Yunike Purnama

Editor:Yunike Purnama

Ilustrasi
Ilustrasi

BANDARLAMPUNG Alasan mengapa branding itu penting karena dengan adanya branding sebuah bisnis akan mendapatkan keuntungan serta identitas yang dapat digunakan untuk proses berjalannya suatu bisnis.

Di era digital ini, identitas serta branding suatu bisnis atau jenis usaha tidak hanya bisa dikenalkan melalui logo yang terpampang di wadah makanan yang dijual atau terpasang diselebaran vocher saja.

Sebagai pebisnis kita perlu meningkatkan branding sesuai dengan perkembangan zaman. Salah satu yang dapat meningkatkan bisnis bisa menggunakan digital branding. Di teknologi yang semakin canggih ini, digital branding adalah salah satu kunci dari keberhasilan bisnis.

Sayangnya, beberapa pemula atau bahkan para pebisnis senior bisa saja masih menggunakan cara kuno untuk meningkatkan digital branding bisnis mereka.

Digital branding di tahun 2022 ini kita sebagai pebisnis bisa menggunakan tren media sosial untuk memulainya.

Mungkin dari kita semua masih menggunakan website atau aplikasi sebagai digital branding yang utama. Namun, hal itu bisa juga ditunjang dengan tren media sosial agar bisnis semakin dikenal hingga mendapatkan keuntungan yang lebih banyak.

Lantas, apa saja 3 tren media sosial yang harus digunakan dalam meningkatkan digital branding tersebut?

Short Video

Strategi meningkatkan digital branding yaitu menggunakan media sosial yang hampir semua orang memilikinya. Mulai dari TikTok, Instagram bahkan Facebook.

Salah satu hal yang mesti dilakukan oleh para pelaku bisnis adalah memebuat short video untuk medoa sosial bisnis yang sedang dijalankan.

Meski tren ini sudah berjalan sekitar 2 tahun terakhir, tapi cara ini masih terbukti ampun untuk mengenalkan sebuah usaha atau bisnis.

Berdasarkan grafik yang ada pada Exploding Topics, peningkatan dalam pembuatan short video pada media sosial masih terus berjalan dan ini diprediksi terus meningkat hingga tahun depan.

Oleh sebab itu, tren ini bisa digunakan untuk meningkatkan digital branding. Tentunya diimbangi dengan konten yang kreatif serta mudah dicerna oleh masyarakat.

Social Commerce

Beberapa pelaku bisnis yang baru memulai usahanya sering menggunakan social commerce untuk memperkenalkan brand apa yang mereka jual sekaligus memperkenalkan siapa mereka melalui jagat maya ini.

Meskipun social commerce ini bagus dan ampuh sebagai digital marketing, tapi tak ada salahnya untuk memabngun digital branding dengan tren yang diperkirakan akan meningkat di tahun 2022 ini.

Sebab, tak sedikit media sosial yang menyediakan fitur khusus untuk menunjang para pelaku bisnis untuk memanfaat media sosial sebagai segala jenis pemasaran secara krearif.

Melansir dari Hoot Suite, bila adanya social commerce ini pengguna busa menambah pengalaman bersosialisasi di duna maya serta dapat langsung membagikan produk atau suatu akun bisnis yang mereka rekomendasikan melalui media sosial.

Bukan hanya itu saja, ternyata anak muda zaman sekarang lebih memilih mengenal suatu brand melalui media sosial dibanding mencari melalui google atau di Search Engine.

Creative Social Ads

Creative social ads merupakan salah satu cara pengiklanan melalui melalui media sosial. Beberapa media sosial bisa saja mengenakan tarif untuk iklan dalam jangka waktu terntentu.

Meski begitu, tren ini sangat menjanjikan untuk membuat branding bisnis yang sedang kamu jalani lebih dikenal banyak orang dengan jangkuan yang lebih luas dibanding kamu hanya memposting di feed media sosialmu dengan menggunakan hastag.

Sebab, dengan menggunakan creative social ads, seseorang cenderung mudah mengingat dan mengenali suatu brand melalui digital branding yang telah kamu buat.(*)