Persaingan PPDB di SMKN 4 Bandar Lampung Ketat

2022-06-30T10:41:24.000Z

Penulis:Eva Pardiana

Editor:Eva Pardiana

IMG-20220629-WA0014.jpg
Verifikasi berkas pendaftaran PPDB onlinr di SMKN 4 Bandar Lampung, Rabu, 29 Juni 2022.

BANDAR LAMPUNG – Persaingan antarcalon peserta didik yang mendaftar Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di SMKN 4 Bandar Lampung cukup ketat. Jumlah peserta PPDB per Rabu 29 Juni 2022 mencapai 2.034 siswa, sementara kuota penerimaan hanya 840 siswa.

"Jumlah pendaftar keseluruhan sudah 2.034 siswa dengan data 936 siswa yang sudah terverifikasi, 933 siswa yang masih dikembalikan (diperbaiki) dan 134 siswa yang mendaftar tapi belum melakukan verifikasi," papar Ketua Panitia PPDB Online SMKN 4 Bandar Lampung Darpin saat ditemui Rabu 29 Juni 2022.

Sementara, untuk kuota siswa di SMKN 4 sendiri, lanjut Darpin terdiri dari 24 rombongan belajar (rombel) dengan jumlah per rombel sebanyak 35 siswa, sehingga total sebanyak 840 siswa untuk 10 jurusan.

Darpin mengatakan panitia PPDB di SMKN 4 menyediakan 12 ruangan untuk verifikasi berkas calon peserta didik, menurutnya panitia cukup kewalahan dengan banyaknya calon peserta didik yang mendaftar.

"Kita pakai 12 ruangan untuk verifikasi berkas. Kalau tidak begitu, panitia sangat kewalahan karena sangat banyak calon peserta didik yang melakukan verifikasi di SMKN 4 ini," katanya.

Selain itu pihaknya mengatakan hingga saat ini panitia belum menemui kesulitan yang menghambat proses verifikasi. Kesulitan justru banyak dialami para wali murid.

"Kesulitan mereka karena biasanya pakai gadget, kita kasih tiga jurusan ternyata mereka hanya milih satu. Ketika mereka hanya memilih satu jurusan itu otomatis keluar sistem pendaftaran dan harus kembali mengulang. Nah, pemikiran masyarakat itu udah di situ, dia sudah mengklik padahal yang terekam itu hanya satu," ujarnya.

Darpin memastikan pihaknya berupaya mempermudah para siswa dalam melakukan verifikasi berkas dengan tawaran perbaikan data.

"Jadi kita tawarkan untuk diperbaiki, karena kita mempermudah mereka untuk memilih jurusan yang lain. Kita memberikan kesempatan untuk mengulang dan memilih tiga jurusan, kesempatan mereka untuk di terima juga kita bantu artinya lebih luas kalau tiga jurusan membantu mereka untuk jadi benar dan jangan dirugikan," jelasnya

Fatmawati, salah satu wali murid menjelaskan kendala yang dialami saat pendaftaran PPDB online. "Ada sedikit sih, seperti yang tidak memiliki handphone, tapi selebihnya lancar. Kita sendiri belum terverifikasi karena memang sedikit sulit dalam jaringan," ujarnya.

Selain jaringan ketelitian berkas dalam hal ini nilai menjadi penyebab berkas yang dikembalikan. "Untuk berkas, kita dikembalikan dan disuruh verifikasi ulang, itu karena ada salah penempatan nilai," tandasnya. (IQB)