Pemeringkatan THE Impact Rankings, UII Manjadi PTS Terbaik Kedua di Indonesia

2023-06-03T23:51:55.000Z

Penulis:Yunike Purnama

Editor:Redaksi

Dalam pemeringkatan THE Impact Rangkings berbasis Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB), Universitas Islam Indonesia (UII) menempati posisi kedua terbaik dari seluruh perguruan tinggi swasta di Indonesia.
Dalam pemeringkatan THE Impact Rangkings berbasis Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB), Universitas Islam Indonesia (UII) menempati posisi kedua terbaik dari seluruh perguruan tinggi swasta di Indonesia.

JAKARTA - Dalam pemeringkatan THE Impact Rangkings berbasis Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB), Universitas Islam Indonesia (UII) menempati posisi kedua terbaik dari seluruh perguruan tinggi swasta di Indonesia. Sedangkan secara nasional, UII berada di posisi kelima bersama dengan beberapa lima PT lain.

"Secara global, UII kembali menempati posisi 601-800 di antara 1.591 perguruan tinggi," kata Kepala Bidang Akademik dan Organisasi, Badan Perencanaan dan Pengembangan/Rumah Gagasan/Kantor Keberlanjutan UII, Shubhi Mahmashony Harimurti, Sabtu (3/6/2023).

Capaian ini sama dengan posisi pada 2022 tetapi dengan penambahan skor di beberapa tujuan dan jumlah PT yang berpartisipasi tahun ini meningkat, yang sebelumnya hanya diikuti 1.410.

Rektor UII Fathul Wahid mengapresiasi peningkatan pemeringkatan dan menjadi penanda kampusnya memilih dan menjalankan program yang benar.

Ini adalah hadiah dari kerja kolektif yang melibatkan seluruh warga kampus. Posisi ini juga sekaligus menandakan bahwa pekerjaan rumah yang tersisa masih sangat banyak," ucapnya.

Fathul menjelaskan TPB adalah isu yang cukup penting saat ini. Kampusnya ternyata bisa melakukan pendokumentasian data secara rapi mengenai 17 tujuan tersebut sehingga berjalan di jalur yang tepat merupakan suatu keniscayaan.

"Mendapatkan peringkat tertentu hanya efek samping, bukan tujuan," tambahnya.

Dari 17 TPB, UII mendapatkan skor terbaik di tujuan kedelapan (Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi), kedua belas (Konsumsi dan Produksi Yang Bertanggung Jawab), kedua (Tanpa Kelaparan), dan ketujuh belas (Kemitraan untuk Mencapai Tujuan). Skor untuk tujuan tersebut pun mengalami peningkatan.(*)