LPS: Per Oktober 2022, Penyaluran Kredit Bank 11,9 Persen

2022-11-30T11:43:43.000Z

Penulis:Yunike Purnama

Editor:Redaksi

Ilustrasi logo LPS
Ilustrasi logo LPS

JAKARTA - Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), menyatakan kondisi perbankan saat ini dalam kondisi prima. Likuiditas perbankan yang cukup ini menjadi penopang utama pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Ketua Dewan Komisioner LPS Purbaya Yudhi Sadewa menjelaskan, kondisi perbankan yang sangat baik ini tidak terlepas dari peran serta para pelaku industri perbankan yang menjalankan bisnis dengan baik dan prudent.

"Kami sangat mengapresiasi dan berterima kasih kepada industri perbankan," ujarnya dikutip Rabu, 30 November 2022.

Seperti diketahui, secara umum, perbankan nasional saat ini dalam kondisi yang sangat baik. Salah satu kuncinya adalah level permodalan perbankan nasional yang tebal. Per Oktober 2022, CAR berada pada level 25,09 persen.

Intermediasi perbankan pada bulan Oktober 2022 juga tumbuh dengan baik, kredit yang tumbuh sebesar 11,9 persen YoY. Demikian pula Dana Pihak Ketiga (DPK) juga tumbuh stabil pada level 9,4 persen di periode yang sama.

"Kedua hal tersebut menunjukkan dana dari sektor perbankan secara perlahan telah kembali mengalir ke sektor riil untuk menggerakkan perekonomian," tambahnya.

Direktur Eksekutif Surveilans, Pemeriksaan dan Statistik LPS Priyanto Budi Nugroho menjelaskan, untuk mengapresiasi kinerja perbankan, LPS mengadakan LPS Banking Award 2022.

Gelaran ini telah dimulai sejak tahap pengumpulan data pada bulan Oktober 2022 silam, tahap penjurian ini adalah penjurian untuk kategori, Bank Teraktif Dalam CSR, Bank Teraktif Dalam Literasi Keuangan masyarakat dan yang terakhir adalah Bank Teraktif dalam praktik Green Banking.

Kemudian, untuk 2 kategori lainnya ditentukan oleh Bank Terbaik Dalam Kepatuhan SCV dan Bank Teraktif Dalam Inisiatif Sosialisasi LPS. (*)