Inflasi Arab Saudi Naik Menjadi 3,3 Persen

2023-01-16T06:36:46.000Z

Penulis:Yunike Purnama

Editor:Redaksi

Ilustrasi ibadah umrah di Mekkah, Arab Saudi
Ilustrasi ibadah umrah di Mekkah, Arab Saudi

ARAB SAUDI - Tingkat inflasi Arab Saudi dilaporkan naik menjadi 3,3% pada Desember 2022. Angka ini naik 0,3% dari sebelumnya hanya 2,9% pada November.

Berdasarkan data dari pemerintah setempat, kenaikan tersebut didorong oleh tingginya biaya rumah tangga dan perumahan sebesar 1,1%.

Mengutip Reuters Senin, 16 Januari 2022, tarif perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar lainnya, memengaruhi 25,5% dari konsumsi masyarakat naik 5,9% dari tahun sebelumnya. Tak hanya itu, tarifnya bahkan tercatat 0,9% lebih tinggi dibandingkan dengan bulan November.

Kemudian, harga makanan dan minuman, yang menjadi pendorong utama inflasi selama sebagian besar tahun 2022 turun 0,1% secara bulanan. Meski mengalami penurunan secara month to month, angka ini mengalami kenaikan 4,2% dibandingkan Desember 2021.

“Indeks harga konsumen tahunan untuk tahun 2022 meningkat sebesar 2,5% dibandingkan tahun 2021. Faktor utama yang memengaruhi adalah kenaikan harga makanan dan minuman sebesar 3,7% dan harga transportasi sebesar 4,1%, karena bobotnya dalam indeks,” tulis data pemerintah sebagaimana dikutip TrenAsia.com.

Selajutnya, untuk kategori perumahan naik 1,8% pada tahun 2022. Penyebab utamanya menurut pemerintah setempat disebabkan oleh kenaikan sewa sebenarnya untuk perumahan sebesar 2%.

Masih mengutip data dari sumber serupa, Kementerian Keuangan Arab Saudi mengatakan bahwa secara keseluruhan, Arab mengalami tingkat infalsi rata-rata 2,6% pada 2022. (*)