Berikut 5 Strategi Cegah Hacker Meretas Wi-Fi Pribadi Anda

2023-09-06T09:22:53.000Z

Penulis:Yunike Purnama

Editor:Redaksi

Anda mungkin telah memahami bahwa ada risiko tersendiri ketika Anda mengakses Wi-Fi publik, seperti risiko di-hack.
Anda mungkin telah memahami bahwa ada risiko tersendiri ketika Anda mengakses Wi-Fi publik, seperti risiko di-hack.

BANDARLAMPUNG - Anda mungkin telah memahami bahwa ada risiko tersendiri ketika Anda mengakses Wi-Fi publik, seperti risiko di-hack. 

Tidak mengherankan jika hal itu membuat Anda jadi ragu untuk menggunakan Wi-Fi publik dan memilih beralih Wi-Fi pribadi.

Akan tetapi, tahukah Anda bahwa penjahat dunia maya ternyata juga dapat meretas Wi-Fi pribadi Anda sekaligus mengambil data Anda. 

Seperti yang telah diketahui, sifat nirkabel dari jaringan Wi-Fi akan memungkinkan beberapa perangkat terhubung secara bersamaan. Hal itu mungkin dapat menimbulkan kerentanan yang akan dieksploitasi oleh hacker untuk mendapatkan akses ilegal ke aktivitas internet Anda.

Jika hacker berhasil mengakses jaringan internet Anda, mereka bisa mengambil password default router, melancarkan serangan brute force, dan melakukan pembajakan DNS. Oleh karena itu, penting bagi Anda untuk mengetahui cara mencegah serangan-serangan tersebut agar Anda tetap aman.

Meski ada ancaman keamanan yang terkait dengan penggunaan Wi-Fi, Anda dapat mencegah serangan dengan melakukan beberapa langkah sebagai berikut.

1. Mengaktifkan Mode Enkripsi

Salah satu cara hacker mengambil informasi Anda secara online adalah dengan menyadap komunikasi Anda melalui penyadapan. Hal ini bisa dicegah dengan mengaktifkan mode enkripsi. Enkripsi akan mengacak data Anda sehingga pihak eksternal tidak dapat melihatnya meski mereka memilikinya.

Tidak mengherankan jika Anda mengulik Wi-Fi Anda, akan ada fitur enkripsi default seperti WPA dan WPA2 sebagai tambahan keamanan. Anda dapat mengaktifkan mode enkripsi ini di pengaturan router Anda.

2. Ubah Password Secara Teratur

Keamanan Wi-Fi pribadi Anda tentu akan sangat bergantung pada password yang Anda buat. Hacker mungkin memiliki berbagai teknik peretasan password sehingga Anda perlu mengalahkan taktik mereka dengan membuat password yang lebih kuat dan aman. Selain itu, Anda perlu mengubah kata sandi secara teratur, meski hal itu melelahkan dan sulit untuk dilakukan.

3. Gunakan VPN di Area Publik

Mobilitas adalah salah satu keuntungan menggunakan jaringan Wi-Fi. Anda bahkan dapat membawa router ke mana saja Anda pergi termasuk tempat umum. Akan tetapi, hacker dapat memposisikan diri mereka di ruang publik untuk membahayakan koneksi internet Anda.

Oleh karena itu, penting untuk menggunakan VPN karena dapat melindungi jaringan internet Wi-Fi Anda. VPN akan membantu membuat IP address Anda jadi tersembunyi serta membuat Anda tidak terlihat di website saat menjelajah.

4. Nonaktifkan Remote Administration

Biasanya, Anda harus berada di dekat router Wi-Fi agar tetap terhubung ke jaringan internet. Akan tetapi, kemajuan teknologi saat ini memungkinkan kita untuk mengakses dalam jarak jauh.

Hal ini ternyata juga dapat dimanfaatkan oleh hacker agar terhubung ke router Anda sama seperti Anda. Oleh karena itu, penting untuk menonaktifkan administrasi jarak jauh kecuali jika diperlukan.

5. Matikan Wi-Fi Ketika Anda Tidak Menggunakannya

Wi-Fi yang tidak aktif tentu tidak ada gunanya bagi siapapun, termasuk bagi peretas. Peretas hanya dapat terhubung ke Wi-Fi yang sedang aktif. Oleh karena itu, matikan router Anda saat Anda tidak menggunakannya.

Itu tadi beberapa cara mencegah peretas atau hacker meretas Wi-Fi pribadi Anda. (*)

Tags:Hacker