Bangun PLTS Senilai Rp15 Miliar, ITERA Raih BMN Awards 2021

2021-12-03T05:03:33.000Z

Penulis:Eva Pardiana

IMG-20211202-WA0039.jpg
Tim dari Institut Teknologi Sumatera (ITERA) selepas menerima penghargaan khusus dalam ajang BMN Awards yang diselenggarakan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Lampung dan Bengkulu, di Hotel Aidia Grande, Kota Metro, Kamis, (2/2/2021).

LAMPUNGSELAN – Institut Teknologi Sumatera (ITERA) meraih penghargaan khusus dalam ajang BMN Awards yang diselenggarakan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) Lampung dan Bengkulu, di Hotel Aidia Grande, Kota Metro, Kamis, (2/2/2021).

Penghargaan tersebut diberikan karena ITERA dinilai berhasil berinovasi dengan membangun dan mengelola Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dengan nilai investasi mencapai Rp15 miliar yang kini menjadi aset negara.

Selain itu, PLTS ITERA yang menjadi laboratorium PLTS terbesar di Indonesia dinilai sangat mendukung program kemandirian energi dan pemanfaatan energi baru dan terbarukan di Indonesia.

Kepala Kantor Wilayah DJKN Lampung dan Bengkulu, Arik Hariyono, dalam sambutannya menyampaikan, penghargaan khusus yang diberikan kepada satuan kerja ITERA adalah apresiasi atas dukungan dan atensi khusus ITERA dalam pengembangan teknologi serta pemanfaatan barang milik negara (BMN) yang dapat menjadi contoh bagi satuan kerja dan kampus di Indonesia, semua terutama dalam hal pengembangan energi baru dan terbarukan.

“Pengembangan energi baru dan terbarukan ini juga menjadi perhatian dari ibu Menteri Keuangan terutama dalam mengantisipasi perubahan iklim global,” ujar Arik.

Penghargaan tersebut diserahkan langsung kepada Rektor ITERA, yang diwakili Kepala Biro Perencanaan, Umum dan Akademik ITERA Sri Sulistiawati.

Dalam kesempatan tersebut, Sri Sulistiawati menyampaikan terima kasih atas apresiasi yang diberikan oleh Kantor Wilayah DJKN Lampung dan Bengkulu kepada ITERA. PLTS berkapasitas 1 MWP yang saat ini dimiliki ITERA dibangun atas kerjasama antara ITERA dengan PT Wijaya Karya, dan PT PT Surya Utama Nuansa (SUN).

PLTS yang terhampar di atas lahan seluas 1 hektare tersebut selain memberikan manfaat untuk memenuhi kebutuhan energi listrik ITERA, juga dimanfaatkan sebagai pusat penelitian tentang energi terbarukan, baik bagi mahasiswa,dosen dan peneliti umum.

Atas apresiasi yang didapat, Sri Sulistiawati berharap dapat semakin memotivasi ITERA untuk terus berinovasi, terutama dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di Sumatera.

Selain penghargaan khusus untuk ITERA, dalam kegiatan tersebut turut diberika penghargaan BMN Awards untuk satuan kerja di bawah DJKN Lampung dan Bengkulu dalam empat kategori yang mencerminkan semua tahapan dalam pengelolaan BMN, yaitu kategori Utilisasi BMN, Pelaporan BMN, Penerimaan PNBP dan Peer Collaboration. (*)