UMKM
Penulis:Yunike Purnama
Editor:Yunike Purnama
BANDARLAMPUNG - PT Aneka Tambang Tbk atau Antam mencatatkan kinerja positif pada sembilan bulan pertama 2021. Hal itu tercermin dengan dengan capaian laba usaha yang mencapai Rp2,35 triliun.
Direktur Keuangan Antam Anton Herdianto menjelaskan, capaian tersebut tumbuh 63 persen dibandingkan sembilan bulan pertama 2020. Kala itu laba usaha PLN yang hanya sebesar Rp1,44 triliun.
"Pertumbuhan positif laba kotor dan laba usaha mendukung capaian laba tahun berjalan di sembilan bulan pertama 2021 Antam sebesar Rp1,71 triliun," kata Anton dikutip dari keterangannya, Selasa (7/12/2021).
Dia menambahkan, capaian itu tercatat tumbuh 105 persen dibandingkan laba tahun berjalan sembilan bulan pertama 2020, yang hanya sebesar Rp835,77 miliar.
Kinerja operasi dan keuangan Antam yang solid tercermin dari capaian Earnings Before Interest, Taxes, Depreciation, and Amortization (EBITDA) sembilan bulan pertama 2021, yakni sebesar Rp3,94 triliun.
Anton mengatakan, implementasi strategi operasional yang tepat telah mendukung capaian profitabilitas seluruh segmen operasi utama Antam yang berbasis pada komoditas nikel, emas, dan bauksit. Hal tersebut tercermin pada posisi arus kas bersih perusahaan yang diperoleh dari aktivitas operasi pada sembilan bulan pertama 2021 sebesar Rp4,45 triliun.
"Tumbuh signifikan 298 persen dibandingkan sembilan bulan pertama 2020 yang hanya sebesar Rp1,12 triliun," ujar Anton.
Selain itu, lanjut Anton, Antam juga telah memberikan kontribusi kepada negara dalam bentuk royalti, PNBP, dan dividen. "Sebagai kontribusi kepada negara, pada tahun ini Antam telah memberikan kontribusi kepada negara sebesar 1,63 triliun rupiah," ujarnya.(*)