Kebakaran
Penulis:M. Iqbal Pratama
Editor:Redaksi
BANDARLAMPUNG - Sepanjang tahun 2023, terdapat 300 kasus gigitan hewan penular rabies di Bandarlampung.
Hal itu katakan Kasi Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner (Kesmavet) Dinas Pertanian Pemkot Bandarlampung M Rifki.
"Terhitung dari Januari hingga Agustus 2023, tedapat 300 kasus gigitan hewan penular rabies di Bandarlampung," kata Rifki, Rabu 13 September 2023.
Dari 300 kasus itu, 3 diantaranya positif rabies. "3 positif, itu akibat gigitan kucing. Itu di Tanjungkarang Barat, Sukabumi dan Labuhan Ratu," terangnya.
"Makanya kemarin kita gencarkan vaksinasi di tempat itu," lanjutnya.
Rifki menjelaskan, pihaknya menggencarkan vaksinasi tak hanya di tiga kecamatan itu saja. Melainkan, pihaknya melakukan vaksinasi di 20 kecamatan se-Bandar Lampung.
"Dari Agustus sampai sekarang kita sudah melakukan vaksinasi rabies sekira 500 dosis, dan Paling banyak itu anjing dan kucing, dan beberapa kera,"ucapnya.
Ia mengatakan, sejauh pihaknya memiliki sekira 700 dosis vaksin rabies. Oleh karena itu, Rifki mengimbau pemilik hewan peliharaan untuk melakukan vaksinasi pada hewannya.
"Vaksnisai rabies itu penting, apalagi rabies pencegahannya cuma bisa dilakukan dengan vaksinasi , Karena rata-rata kasus gigitan menular ke manusia itu berbahaya," ujarnya
Rifki menjelaskan, pihaknya akan melakukan vaksinasi kembali pada Oktober mendatang.
"Nanti kita akan ada vaksinasi sekali lagi serengak tanggal 7 Oktober,Jadi yang memiliki hewan pelihraan umur 3 bulan, sehat dan tidak tidak hamil, itu kita imbau untuk dilakukan vaksinasi," pungkasnya. (IQB)