Transaksi Usaha Kecil Platform PaDi UMKM Milik Telkom Capai Rp7,2 Triliun
Redaksi - Minggu, 06 Agustus 2023 17:18JAKARTA - Telkom hadirkan PaDi UMKM sebagai wujud komitmen untuk mendukung para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Melansir Kabar BUMN Jumat 4 Agustus 2023, pada pertengahan 2023, platform ini mencatatkan total transaksi hingga Rp7,5 triliun dari lebih dari 340.000 transaksi yang dilakukan oleh 100 .000 UMKM. Nilai transaksi tersebut berasal dari berbagai BUMN dan juga dari perusahaan swasta yang terdaftar di platform PaDi UMKM.
PaDi UMKM merupakan platform e-commerce yang memfasilitasi para pelaku UMKM untuk mengakses pasar yang lebih luas dalam transaksi produk barang dan jasa secara Business to Business (B2B). Selain itu, platform ini juga membuka kesempatan bagi UMKM di Indonesia untuk bertransaksi dengan berbagai BUMN.
Direktur Digital Business Telkom, Muhamad Fajrin Rasyid, menyatakan bahwa PaDi UMKM memberikan manfaat positif bagi para pengusaha mikro dengan upaya untuk mewujudkan kesejahteraan dan mendorong adopsi teknologi digital di Indonesia.
- Cocok untuk Milenial, Super Air Jet Buka Penerbangan Langsung dari 2 Kota Ini ke Malaysia
- Bermitra selama 5 Tahun Lebih, Ini Alasan HSBC Gandeng ANA untuk Layanan Lifestyle
- Tinder Akan Berikan AI untuk Bantu Pengguna Pilih Foto Profil, Tertarik Menggunakannya?
UMKM memiliki peran yang besar dalam pertumbuhan ekonomi negara. Dilaporkan pada 2022 Indonesia memiliki lebih dari 65 juta pelaku UMKM, yang berpotensi memberikan kontribusi lebih dari 60 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) nasional dan menyerap 97 persen tenaga kerja.
Keberhasilan ini merupakan hasil dari berbagai fitur yang disediakan oleh platform, sehingga memudahkan para pelaku UMKM dalam bertransaksi di PaDi UMKM. Saat ini, platform tersebut juga sedang berupaya memperluas jaringan pasar hingga ke perusahaan swasta guna memperkuat peran UMKM dalam ekosistem ekonomi yang semakin terintegrasi.
CEO PaDi UMKM, Jimmy Karisma Ramadhan, menjelaskan bahwa platform ini tidak hanya berfokus pada peningkatan transaksi online saja. Selain menghadirkan fasilitas transaksi daring, PaDi UMKM juga aktif menyelenggarakan kegiatan offline seperti Business Matching, Bazar UMKM Untuk Indonesia, dan PaDi Expo.
"Business Matching kami selenggarakan berkala dengan lokasi yang berbeda, sedangkan Bazar UMKM biasanya kami selenggarakan sebulan sekali dan telah melibatkan lebih dari 600 UMKM," ujar Jimmy. Selain itu, PaDi Expo, yang didukung oleh berbagai BUMN, juga telah berhasil melibatkan hampir 400 UMKM hanya dalam tahun ini.(*)