Tips Lima Cara Aman Pakai ChatGPT Saat Bekerja
Yunike Purnama - Selasa, 15 Agustus 2023 04:49BANDARLAMPUNG - ChatGPT dari OpenAI tampaknya telah terbukti menjadi suatu layanan atau alat yang memudahkan kita untuk bekerja. Akan tetapi, adanya masalah privasi di dunia maya tentu membuat kita harus waspada dalam melindungi data sensitif, terutama saat bekerja menggunakan ChatGPT.
Oleh karena itu, untuk mencegah informasi pribadi atau informasi sensitif lainnya yang bocor akibat penggunaan ChatGPT, ada baiknya jika Anda menerapkan beberapa tips berikut ini.
- Dibandingkan BBM, Seberapa Hemat Gunakan Kendaraan Listrik?
- Upaya Tekan Polusi, Perkantoran Disarankan Terapkan WFH
- Tesla Tunda Investasi di Indonesia hingga 2025, Ini Alasannya!
- Penyebab Produk UMKM Susah Bersaing dengan Barang China di e-Commerce
Cara Aman Bekerja Menggunakan ChatGPT
Berikut beberapa tips menggunakan ChatGPT secara aman untuk melindungi kerahasiaan data pekerjaan Anda.
1. Hindari Menyimpan Riwayat Obrolan
Salah satu langkah paling sederhana tapi efektif untuk melindungi privasi adalah dengan tidak menyimpan riwayat obrolan di ChatGPT. ChatGPT secara default akan menyimpan semua interaksi antara pengguna dan chatbot. Percakapan inilah yang dikumpulkan untuk melatih sistem dan bisa diperiksa oleh moderator.
2. Hapus Percakapan
Salah satu masalah dengan ChatGPT adalah adanya potensi pelanggaran data. Seperti yang dilansir Trenasia menurut pembaruan OpenAI pada outage tanggal 20 Maret 2023 lalu, terdapat bug di open source library yang menyebabkan insiden kebocoran pelanggaran data. Jika kebocoran terjadi, maka dapat mengungkapkan judul riwayat pengguna lain, termasuk nama, informasi kartu kredit, dan alamat email. Oleh karena itu, penting untuk segera menghapus percakapan Anda di ChatGPT untuk membantu melindungi data Anda dari kemungkinan ancaman.
3. Hindari Memberikan Informasi Sensitif Mengenai Pekerjaan Anda
Berhati-hatilah dan jangan memberikan informasi yang sensitif terkait pekerjaan kepada ChatGPT. Hindari membagikan catatan keuangan, informasi pelanggan, dan informasi kesehatan yang seharusnya dilindungi. Anda dapat meningkatkan risiko berbagi data rahasia dengan penjahat dunia maya jika Anda menyebarkan informasi tersebut di riwayat chat dengan ChatGPT. Selain itu, hal tersebut juga dapat berpotensi menimbulkan masalah hukum baik bagi Anda atau perusahaan Anda.
4. Batasi Akses ke Data Sensitif
Batasi akses ChatGPT ke data pekerjaan Anda yang sensitif. Jika Anda bekerja dalam peran kepemimpinan atau mendapat akses terhadap berbagai data perusahaan, penting untuk selalu membatasi akses ke informasi sensitif hanya untuk orang berwenang yang memerlukannya untuk mereka.
5. Waspadai Aplikasi Pihak Ketiga
Keamanan dari aplikasi ChatGPT pihak ketiga dan ekstensi peramban tampaknya penting untuk dipertanyakan. Oleh karena itu, sebelum menggunakan salah satu aplikasi tersebut untuk bekerja, berhati-hatilah dan tetap memeriksanya. Pastikan aplikasi-aplikasi tersebut tidak mengumpulkan dan menyimpan informasi untuk tujuan yang meragukan.
Itu tadi beberapa cara aman menggunakan ChatGPT untuk bekerja. Menjaga privasi ketika menggunakan ChatGPT untuk bekerja memang rumit. Jika Anda benar-benar harus menggunakan ChatGPT untuk melakukan pekerjaan Anda, pahami risiko privasi yang terlibat. (*)