BANDAR LAMPUNG – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr. A. Dadi Tjokrodipo Bandar Lampung mengalami kekosongan persediaan vaksin Covid-19 sejak satu bulan terakhir. Pihak rumah sakit mengaku telah mengajukan permintaan dan masih menunggu suplai dari Dinas Kesehatan setempat.

"Kalau sekarang memang lagi kosong stok vaksin karena terakhir kali itu tanggal 16 September 2022 itu sudah ngabisin stok vaksin," ujar Direktur RSUD Dr. A. Dadi Tjokrodipo, dr. Yulita Tricia, Selasa, 18 Oktober 2022.

Menurutnya kekosongan vaksin Covid-19 dikarenakan belum ada lagi distribusi vaksin dari Pemerintah Pusat ke daerah. Padahal pihaknya selalu melakukan pengajuan permintaan vaksin sebelum kehabisan.

• PGN dan KIS Biofuels Indonesia Kembangkan Biomethane dari Limbah Sawit
• Peringkat Teratas, Bank Mandiri Kelola Kredit Sindikasi Rp52,81 Triliun
• Tips dari LPS Menabung Aman di Bank

"Sekarang kita lagi mengajukan permintaan ke Dinas Kesehatan, karena memang stoknya juga lagi kosong, jadi sekarang kita belum melayani vaksin lagi, menunggu hingga didistribusikan lagi," ujarnya.

Dirinya juga mengatakan, untuk saat ini belum ada informasi terkait kapan vaksin akan didistribusikan kembali. "Belum dapat informasi, terakhir sih katanya silahkan di tunggu Dok, nanti kalau ada kami langsung distribusikan," jelasnya.

Dari data yang diakses melalui laman kemkes.go.id jumlah warga Bandar Lampung yang menerima vaksinasi Covid-19 dosis pertama sebanyak 890.306 atau 90,27%, dari target sasaran Provinsi Lampung 7.558.816.

Kemudian untuk penerima vaksin dosis kedua sebanyak 762.863 jiwa atau 77,35% dan penerima vaksinasi Covid-19 dosis ketiga berjumlah 262.522 atau 26,62%. (IQB)